Langsung ke konten utama

ASUS Laptopku, VivoBook TP410 Dambaanku

Hal pertama yang terlintas dalam benak saat mendengar kata Asus adalah semua perangkat gadget mulai dari smartphone, tablet, laptop, bahkan powerbank. Uniknya, semua gadget-gadget tersebut saya gunakan untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Dan yang saya pilih untuk saya gunakan, merupakan gadget bermerek Asus.

Alasan saya memilih merek Asus adalah karena ia merupakan jaminan untuk kualitas. Selain itu, gadget-gadget Asus yang saya miliki, terbukti memenuhi kebutuhan harian saya sebagai mahasiswa dan blogger kece. Dan untuk laptop, model laptop Asus yang menjadi dambaan saya untuk saya miliki adalah Asus VivoBook TP410 karena multifungsi dan sangat mumpuni.

Saat ini, tipe laptop yang saya gunakan adalah Asus X301A, sebuah laptop yang meluncur pada tahun 2013. Kira-kira sudah 5 tahun saya menggunakan laptop ini. Mulai sejak saya SMP bahkan saat ini saya kuliah pun saya menggunakan laptop Asus X301.

Faktanya, saat awal-awal menggunakan laptop ini, terbukti bahwa kualitas laptop ini sangat meyakinkan. Tombol keyboard sangat enak untuk dipakai dan performanya sangat memuaskan jika saya gunakan untuk streaming video YouTube, sebuah hobby yang saya gemari.

Bahkan saat saya menggunakannya untuk kegiatan multitasking, terasa bedanya dibanding laptop lainnya karena sudah menggunakan RAM 4GB, di saat laptop lain masih dengan RAM 2GB. Selain itu, laptop ini pun menggunakan prosesor Intel Core i3 yang merupakan chipset yang sudah sangat baik performanya pada saat itu.

Namun setelah 5 tahun berlalu, cukup banyak hambatan yang saya alami dalam menggunakan laptop ini terutama dalam sisi performa. Tentu saja karena usia laptop ini bisa dibilang uzur dan sudah waktunya diganti. Selain itu, kalau dulu hobi saya adalah gemar menonton video YouTube, sekarang kebutuhan saya semakin meningkat karena sudah mulai membuat video YouTube, melakukan editing foto, video dan lainnya.

Sebenarnya, laptop saya ini masih cukup bagus untuk dipakai. Tapi sayangnya, karena hardware yang sudah digunakan setiap hari selama bertahun-tahun dan juga sistem operasi serta aplikasi terus saya upgrade ke versi terbaru, performa laptop ini menjadi sangat terbatas.

Padahal, sebagai blogger dan pembuat konten kreatif, alangkah baiknya jika saya mengganti laptop agar saya tidak perlu marah-marah lagi karena laptop saya sudah lelet saat melakukan editing video ataupun membuat konten lainnya. Jadi kalau ada gerakan #2019GantiLaptop, pasti saya akan bergabung dengan kampanye tersebut.


Alasan saya terpaksa harus mengganti laptop kesayangan saya adalah karena untuk meningkatkan kualitas dalam pembuatan konten dan penulisan artikel. Oleh karena itu, harus ada perangkat yang mendukung agar dalam penulisan artikel, membuat video, atau editing gambar dibarengi dengan laptop canggih. Contohnya seperti Asus Vivobook Flip TP410 agar konten yang diciptakan lebih baik lagi.

Baca juga:

Asus Vivobook Flip TP410 sendiri sudah pernah saya buatkan review-nya yang saya nilai berdasarkan pengalaman saya sendiri. Kebetulan ada seorang kawan yang punya dan memperkenankan saya mencoba-coba performanya. Berdasarkan percobaan tersebut, ini beberapa kelebihan dari VivoBook Flip TP410 yang saya inginkan untuk dimiliki:

  • Tipis dan ringan. Dengan bobotnya yang hanya 1,6Kg, Asus Vivobook Flip TP410 sangat ringan untuk laptop berukuran 14 inci, dan tebal hanya 1,92cm. Sangat cocok digunakan untuk kegiatan yang mobile dalam artian mudah dibawa kemana saja seperti berkumpul bersama teman atau mengerjakan tugas bersama-sama.  
  • NanoEdge Display. Asus Vivobook Flip TP410 datang dengan layar 14 inci dengan tampilan ultra-tipis berfitur “Nanoedge” yang memaksimalkan ukuran layar plus meminimalkan ukuran body-nya. 
  • Fingerprint Sensor. Asus Vivobook Flip TP410 sudah dilengkapi dengan fingerprint sensor. Dengan demikian, laptop ini mendukung fitur Windows Hello yang umumnya hanya hadir di laptop kelas atas. Dengan Windows Hello, pengguna bisa sign-in ke Windows 10 yang terinstal di dalam laptop ini hanya dengan sentuhan jari. Dengan demikian, faktor keamanan juga semakin meningkat. Selain itu Asus VivoBook Flip TP410 juga sudah pre-install dengan Windows 10. 
  • Bisa jadi 4 mode. Sesuai namanya Flip jadi Asus Vivobook Flip TP410 ini bisa berubah menjadi beberapa display ynag menarik dan dapat diubah menjadi 4 mode yaitu media stand, powerful laptop, responsive tablet dan shared viewer.


Dengan performa yang sangat baik yang ditawarkan, semua itu akan menjadikan kelebihan yang bermanfaat bagi para blogger seperti saya agar penulisan menjadi lebih hidup dan berwarna. Jika didukung oleh laptop yang canggih untuk editing video, mengedit gambar, ataupun keleluasaan metode untuk mengakses internet, saya yakin saya bisa lebih kreatif dan produktif.

Demikian pengalaman saya menggunakan laptop Asus dan keinginan saya untuk menggantinya dengan Asus Vivobook Flip TP410.

Artikel ini merupakan artikel yang saya daftarkan untuk mengikuti lomba ASUS Laptopku Blogging Competition by uniekkaswarganti.com.

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberapa si

Situs Download APK Mod yang Aman dan Bebas Virus

Kerap kali ketika kita ingin mengunduh sebuah aplikasi Android, ternyata ada beberapa aplikasi yang tidak tersedia di toko aplikasi Google Playstore. Aplikasi kamera terbaik seperti Google Camera (Gcam) misalnya. Sampai kapanpun, ia tidak akan bisa kita download dari Google Play. Di sisi lain, kita juga kadang ingin mendapatkan file APK dari aplikasi yang diinginkan karena alasan jika suatu saat ingin menginstalasikan ulang, tidak perlu repot-repot download. Kadang juga kita ingin mencari aplikasi namun di Google Play Store ternyata sudah tidak tersedia lagi karena dihapus atau hal yang lainnya. Tapi tenang saja, berikut ini ada beberapa situs terpercaya yang aman untuk menginstall aplikasi buat Anda. Apa saja? APKMirror Situs download APKMirror merupakan salah satu penyedia file APK yang sudah sangat populer. Situs download ini dimiliki serta dioperasikan langsung oleh tim yang sama dengan pengelola Android Police. Jadi APKMirror ini sangat direkomendasikan sekali buat Anda yang ge

Review Asus Zenbook S 14 OLED (UX5406). Laptop Tipis Laptop AI

Segera setelah Intel merilis prosesor terbaru mereka yakni Intel® Core™ Ultra Series 2, Asus segera menghadirkan laptop tipis andalan terbaru mereka yakni Asus Zenbook S 14 OLED (UX5406) ke pasaran Indonesia. Dipasarkan di harga Rp26.999.000, laptop AI ini hadir dengan NPU bertenaga hingga 47 TOPs dan juga software AI khusus dari Asus. Seperti laptop AI dari Asus Zenbook sebelumnya, pada laptop tipis ini juga tersedia tombol Copilot yang memungkinkan akses cepat ke fitur-fitur AI di Windows 11, mempercepat berbagai tugas yang akan dilakukan oleh penggunanya. Selain itu, desain system-on-chip (SoC) membantu motherboard menjadi 27% lebih kecil, mendukung efisiensi pendinginan dan performa stabil. Dilengkapi RAM hingga 32GB dan SSD PCIe 4.0, laptop ini cocok untuk menjalankan aplikasi modern dan meningkatkan potensi AI. Berikut ini ulasan kami untuk laptop tipis Asus Zenbook S 14 OLED (UX5406). Desain Asus Zenbook S 14 OLED UX5406 memiliki desain yang sangat elegan dan modern. Dengan meng

Tumbuh Tak Sesuai Target, AMD PHK 4% Karyawan

AMD mengumumkan pengurangan sekitar 1.000 karyawan, setara dengan 4 persen dari total tenaga kerja globalnya yang berjumlah 26.000 orang. Langkah ini diambil setelah laporan keuangan kuartal ketiga (Q3) menunjukkan hasil campuran, ditambah dengan persaingan yang semakin ketat, terutama dari Intel. Meski mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 17 persen dan peningkatan laba hingga 34 persen pada Q3, proyeksi pendapatan AMD untuk kuartal keempat (Q4) sebesar $7,5 miliar tidak memenuhi ekspektasi analis sebesar $7,54 miliar. Hal ini memicu penurunan harga saham AMD sebesar 13,6 persen sejak laporan tersebut dirilis. AMD menyatakan bahwa pengurangan tenaga kerja ini adalah langkah strategis untuk memfokuskan sumber daya pada sektor-sektor dengan potensi pertumbuhan tinggi, seperti kecerdasan buatan (AI). Keputusan ini juga merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk beradaptasi dengan tantangan pasar dan mengoptimalkan posisi kompetitifnya. Perusahaan juga berkomitmen memberikan dukungan