Langsung ke konten utama

Vivo Y17, Smartphone RAM Besar, Storage Besar, Harga Murah

Berapa harga smartphone dengan RAM 4GB dan storage 128GB yang ada di pasaran saat ini? 3 juta lebih? Bisa jadi. Tapi buat Anda yang punya anggaran terbatas, ada satu smartphone yang sangat menarik dengan RAM dan storage sangat besar seperti tersebut di atas, dan harganya tak sampai Rp3 juta. Tepatnya hanya Rp2,999 juta saja.

Adalah Vivo Y17, smartphone dengan RAM besar, storage besar dan harganya murah tersebut. Vivo Y17 ini merupakan smartphone yang dilengkapi dengan chipset MediaTek Helio P35 Octa-core yang hemat dalam mengonsumsi daya baterai dan memiliki performa cukup bertenaga berkat teknologi proses 12nm.


Untuk mengimbangi kemampuan chipset tersebut lah, Vivo pun menyematkan RAM 4GB dan storage internal 128 GB pada Y17. Kombinasi hardware ini memungkinkan smartphone dapat berjalan lancar dalam aktivitas sehari-hari. Dan pengguna pun tak perlu khawatir kehabisan tempat untuk menginstalasikan aplikasi, game dan menyimpan dokumentasi pribadi.


Khusus untuk gaming, Vivo Y17 juga dibekali dengan fitur Ultra Game Mode yang mempunyai dua fitur akselerasi. Pertama adalah Competition Mode yang mampu meningkatkan performa game ketika dimainkan dan Dual-Turbo yang dapat mengurangi frame drop sehingga game dapat berjalan dengan lancar.

Dari sisi daya tahan, baterai smartphone ini pun memiliki kapasitas yang besar mencapai 5.000 mAh dan diklaim oleh pihak Vivo mampu bertahan seharian penuh apabila digunakan dalam pemakaian normal. Sementara pengisian daya baterainya dapat berjalan dengan cepat berkat hadirnya fitur Dual-Engine Fast Charging.

Baca juga:

Soal urusan fotografi, Vivo Y17 dibekali tidak satu, dua, melainkan tiga buah kamera utama yang terdiri dari kamera primer 13 MP, kamera AI Super Wide-Angle 8 MP, dan kamera sekunder 2 MP (efek kedalaman) yang dapat menghasilkan foto dengan baik.

Apabila kombinasi kamera primer dan sekundernya mampu menghasilkan foto bokeh, berbeda dengan kamera AI Super Wide-Angle yang mampu menghasilkan foto dengan area yang luas sehingga memungkinkan banyak orang tertangkap di dalamnya.

Bagi penggemar fotografi dengan kamera depan, smartphone ini telah dibekali dengan kamera selfie yang beresolusi 20 MP ditambah AI Face Beauty yang mampu menghasilkan foto selfie dengan wajah yang mulus dan cerah.

Untuk layarnya sendiri, smartphone berbasis FunTouch OS 9 berbasis Android 9.0 Pie ini memasang layar selebar 6,35 inci dengan resolusi HD+ (1544 x 720 piksel), berteknologi IPS, dan beraspek rasio 19,3:9 yang memenuhi bagian depan lengkap dengan notch atau poni berbentuk waterdrop di bagian atasnya.

Per hari ini, 29 April sampai 3 Mei 2019 mendatang, pengguna yang membeli di official store Vivo di Akulaku akan mendapatkan penawaran uang muka hanya Rp99 ribu dan kupon cicilan Rp200 ribu. Menarik.


Berapa harga smartphone dengan RAM 4GB dan storage 128GB yang ada di pasaran saat ini? 3 juta lebih? Bisa jadi. Tapi buat Anda yang punya anggaran terbatas, ada satu smartphone yang sangat menarik dengan RAM dan storage sangat besar seperti tersebut di atas, dan harganya tak sampai Rp3 juta. Tepatnya hanya Rp2,999 juta saja.

Adalah Vivo Y17, smartphone dengan RAM besar, storage besar dan harganya murah tersebut. Vivo Y17 ini merupakan smartphone yang dilengkapi dengan chipset MediaTek Helio P35 Octa-core yang hemat dalam mengonsumsi daya baterai dan memiliki performa cukup bertenaga berkat teknologi proses 12nm.

Untuk mengimbangi kemampuan chipset tersebut lah, Vivo pun menyematkan RAM 4GB dan storage internal 128 GB pada Y17. Kombinasi hardware ini memungkinkan smartphone dapat berjalan lancar dalam aktivitas sehari-hari. Dan pengguna pun tak perlu khawatir kehabisan tempat untuk menginstalasikan aplikasi, game dan menyimpan dokumentasi pribadi.

Khusus untuk gaming, Vivo Y17 juga dibekali dengan fitur Ultra Game Mode yang mempunyai dua fitur akselerasi. Pertama adalah Competition Mode yang mampu meningkatkan performa game ketika dimainkan dan Dual-Turbo yang dapat mengurangi frame drop sehingga game dapat berjalan dengan lancar.

Dari sisi daya tahan, baterai smartphone ini pun memiliki kapasitas yang besar mencapai 5.000 mAh dan diklaim oleh pihak Vivo mampu bertahan seharian penuh apabila digunakan dalam pemakaian normal. Sementara pengisian daya baterainya dapat berjalan dengan cepat berkat hadirnya fitur Dual-Engine Fast Charging.

Soal urusan fotografi, Vivo Y17 dibekali tidak satu, dua, melainkan tiga buah kamera utama yang terdiri dari kamera primer 13 MP, kamera AI Super Wide-Angle 8 MP, dan kamera sekunder 2 MP (efek kedalaman) yang dapat menghasilkan foto dengan baik.

Apabila kombinasi kamera primer dan sekundernya mampu menghasilkan foto bokeh, berbeda dengan kamera AI Super Wide-Angle yang mampu menghasilkan foto dengan area yang luas sehingga memungkinkan banyak orang tertangkap di dalamnya.


Bagi penggemar fotografi dengan kamera depan, smartphone ini telah dibekali dengan kamera selfie yang beresolusi 20 MP ditambah AI Face Beauty yang mampu menghasilkan foto selfie dengan wajah yang mulus dan cerah.

Untuk layarnya sendiri, smartphone berbasis FunTouch OS 9 berbasis Android 9.0 Pie ini memasang layar selebar 6,35 inci dengan resolusi HD+ (1544 x 720 piksel), berteknologi IPS, dan beraspek rasio 19,3:9 yang memenuhi bagian depan lengkap dengan notch atau poni berbentuk waterdrop di bagian atasnya.

Per hari ini, 29 April sampai 3 Mei 2019 mendatang, pengguna yang membeli di official store Vivo di Akulaku akan mendapatkan penawaran uang muka hanya Rp99 ribu dan kupon cicilan Rp200 ribu. Menarik.

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S...

Review Laptop OLED Murah Asus Vivobook Go 15 E1504

Anda yang bekerja di hadapan komputer seharian mungkin kerap mengalami kelelahan pada mata. Ini tentu hal yang wajar, mengingat demi menjaga kesehatan, mata kita perlu secara berkala istirahat sejenak, melihat pemandangan sekitar atau sekadar mengalihkan pandangan dari layar. Akan tetapi, bagi Anda yang sibuk dan punya setumpuk pekerjaan, meninggalkan layar laptop barang 10-15 menit bukanlah opsi. Apalagi kalau kita sedang di tengah meeting online yang sangat krusial. Atau malah Anda yang menjadi pemateri. Salah satu opsi untuk mengurangi mata lekas lelah saat bekerja adalah menggunakan laptop dengan layar yang lebih lebar dan yang penting, menggunakan panel OLED. Alasannya, layar lebih lebar akan membuat mata tidak harus terlalu dipicingkan untuk melihat teks di layar. Dan laptop OLED membuat mata lebih segar, karena mereduksi pancaran sinar biru yang berbahaya. Laptop OLED yang paling tepat untuk aktivitas seperti ini salah satunya adalah Asus Vivobook Go 15 OLED E1504. Selain murah,...

Intel Arc B580 Battlemage Lebih Cepat dari RTX 4060 dan RX 7600 XT

Kabar gembira nih guys. Intel Arc B580 Battlemage, kartu grafis terbaru Intel, berhasil menunjukkan performa unggul dalam pengujian Vulkan dan OpenCL di Geekbench, melampaui Nvidia Geforce RTX 4060 dan AMD Radeon RX 7600 XT. Informasi ini muncul menjelang peluncuran resmi Arc B580 yang dijadwalkan minggu ini. Dilaporkan sebagai GPU BGM-21 dengan 20 inti Xe2, pengujian dilakukan pada sistem kelas atas dengan prosesor Intel Core Ultra 9 285K dan RAM DDR5-8400 sebesar 48GB.  Dalam uji Vulkan, Arc B580 meraih skor 103.445, lebih tinggi dari RTX 4060 dan RX 7600 XT. Sementara dalam pengujian OpenCL, Arc B580 mencetak 98.343, berada di antara kedua kartu tersebut, dengan RTX 4070 tetap memimpin di kategori ini. Performa Arc B580 juga menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, Arc A580, dengan kenaikan sekitar 9 hingga 30 persen, menurut Intel. Meskipun hasil pengujian gaming spesifik belum tersedia, Intel menetapkan harga Arc B580 di $249 atau sekitar Rp4 juta. Dengan ...

Google Luncurkan Gemini 2.0 dengan Teknologi AI Terbaru

Google memperkenalkan Gemini 2.0, model AI multimodal generasi terbaru yang diklaim sebagai terobosan besar dalam teknologi kecerdasan buatan. Diumumkan setahun setelah versi pertamanya, Gemini 2.0 hadir dengan kemampuan baru seperti pembuatan gambar dan audio multibahasa, penggunaan alat secara real-time, serta kemampuan penalaran canggih. Menurut Tulsee Doshi, direktur manajemen produk Gemini, model ini dirancang untuk mendukung berbagai aplikasi, mulai dari pencarian, eksekusi kode, hingga integrasi alat Google lainnya. “Gemini 2.0 membawa performa yang lebih baik serta kemampuan baru, termasuk pembuatan gambar dan audio secara native, serta penggunaan alat pintar langsung,” ujar Doshi. Proyek Kunci Gemini 2.0 Google juga memperkenalkan tiga prototipe AI yang menampilkan arsitektur Gemini 2.0: Project Astra – Asisten AI universal dengan percakapan multibahasa, memori kontekstual, dan integrasi alat Google, dirancang untuk meningkatkan produktivitas personal. Project Mariner – AI oto...

Microsoft Tolak Investasi di Bitcoin

Microsoft memutuskan untuk tidak menginvestasikan asetnya dalam Bitcoin, meskipun ada proposal dari salah satu kelompok pemegang sahamnya, National Center for Public Policy Research (NCPPR). Usulan ini mengajak Microsoft mempertimbangkan alokasi sebagian kecil asetnya, senilai $78,4 miliar dalam bentuk tunai dan sekuritas, ke dalam cryptocurrency tersebut. Proposal bertajuk “Bitcoin Investment Assessment” diajukan pada rapat tahunan Microsoft. Namun, mayoritas pemegang saham menolak ide tersebut, sejalan dengan rekomendasi manajemen perusahaan.  Menurut Securities and Exchange Commission (SEC), volatilitas tinggi pada cryptocurrency seperti Bitcoin menjadikannya tidak cocok untuk aplikasi keuangan perusahaan yang membutuhkan investasi stabil dan prediktif guna menjamin likuiditas serta pendanaan operasional. Meski kelompok NCPPR mengemukakan keberhasilan IBIT, ETF Bitcoin dari BlackRock, yang merupakan pemegang saham terbesar kedua Microsoft, sebagai argumen bahwa Bitcoin dapat men...