Langsung ke konten utama

Spesifikasi Xiaomi Mi A3, Kelebihan dan Kekurangannya

Salah satu produsen smartphone terkemuka dunia, yakni Xiaomi, baru saja meluncurkan smartphone andalan terbarunya dalam sebuah ajang peluncuran di Spanyol. Produk yang bersangkutan adalah dari segmen menengah yakni Mi A3. Rencananya, produk ini akan diluncurkan di kawasan Asia dimulai dari Malaysia pada 31 Juli yang tinggal dalam hitungan beberapa hari ini.

Sejumlah media di Malaysia dilaporkan telah menerima undangan peluncuran tersebut di Kuala Lumpur. Dan bisa dipastikan, perangkat ini merupakan perangkat yang sama dengan Mi CC9e yang sebelumnya sudah diluncurkan di negeri asalnya yakni di China.


Sama seperti Xiaomi Mi A1 dan Mi A2 yang dirilis sebelumnya, Xiaomi Mi A3 juga merupakan smartphone Android dengan versi sistem operasi Android One. Adapun versi sistem operasi yang digunakan adalah Android 9.0 Pie terbaru. Sebelum berbicara seputar kelebihan dan kekurangan Xiaomi Mi A3, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu tentang Android One dan apa bedanya dengan Stock Android.


Apa Android One?

Android One pertamakali diperkenalkan pada tahun 2014 dan ditujukan untuk digunakan oleh smartphone low-end. Namun demikian, sejalan dengan perkembangan waktu, Android One mulai bergeser dari tujuan utamanya dan diadopsi oleh smartphone yang punya spesifikasi lebih baik. Contohnya adalah Moto X4, Xiaomi Mi A1 dan lain-lain.

Bagi smartphone yang menggunakan Android One, Google memberikan layanan pengembangan sistem operasi dan aplikasi dan menghadirkan update secara langsung ke perangkat yang bersangkutan. Ini tentunya sangat bermanfaat bagi para produsen smartphone. Artinya, mereka tidak perlu repot-repot mengurusi software pada smartphonenya. Serahkan semua pada Google dan mereka tinggal fokus pada pengembangan hardware dan penjualan.

Baca juga:

Apa itu Stock Android atau Android Pure?

Stock Android atau Android Pure merupakan sistem operasi Android kosongan, sama seperti yang akan Anda dapatkan jika Anda membeli smartphone besutan Google. Misalnya Nexus 5 series, Nexus 6 yang merupakan smartphone andalan Google di masa lalu, dan kini dilanjutkan oleh Google Pixel series.

Perangkat-perangkat ini, berhubung dibuat langsung oleh Google (tentunya dibuat oleh partner produsen hardware-nya), akan mendapatkan versi terbaru dari sistem operasi Android secara langsung tanpa ada jeda. Sistem operasi stock Android ini bebas bloatware, paling dulu mendapatkan update, dan tidak ada ekstra apapun dari produsen hardware-nya, yang bisa menunda peluncuran update OS-nya.

Apa Bedanya Android One dengan Android Pure?

Nah, ini beda di antara kedua sistem operasi Android tersebut. Meskipun Android One dikembangkan langsung oleh Google, tetapi produsen hardware-nya masih bisa menambahkan aplikasi atau melakukan kustomisasi terhadap sistem operasi dan antarmukanya. Meski begitu, smartphone Android One akan mendapatkan update OS lebih cepat dibanding smartphone dengan sistem operasi Android biasa pada umumnya.

Mudahnya, Stock Android merupakan sistem operasi yang dibuat langsung oleh Google untuk hardware milik Google, seperti smartphone seri Pixel. Android One, juga dibuat langsung oleh Google tetapi untuk hardware milik non Google.
Nah, sekarang sudah jelas apa itu Android One yang dipakai di smartphone Xiaomi Mi A3. Lalu, apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan smartphone terbaru tersebut. Ini dia:


Kelebihan Xiaomi Mi A3:

Berikut ini sejumlah update yang dihadirkan oleh Xiaomi pada Mi A3 dibandingkan dengan generasi sebelumnya yakni Mi A2. Apa saja?

  • Display. Xiaomi Mi A3 menggunakan layar AMOLED dan lebih besar dibanding seri Mi A2. Yakni 6,08 inci dibanding 5,99 inci. Layarnya kini juga sudah dilapisi oleh pelindung antigores yakni Corning Gorilla Glass 5. Dibanding sebelumnya tentu ini jauh lebih baik.
  • Sistem operasi. Xiaomi Mi A3 hadir langsung dengan sistem operasi Android 9.0 Pie, sementara sebelumnya Xiaomi Mi A2 hanya dengan Android 8.1 Pie, meski kini juga sudah mendapatkan Oreo.
  • Memori eksternal. Ya, kini Mi A3 hadir dengan slot micro SD yang bisa menampung kartu memori tambahan hingga 256GB.
  • Kamera utama. Xiaomi Mi A3 punya kamera utama yang sangat mumpuni. Resolusi 48 megapixel, dengan aperture f/1.79 dan ukuran sensor 1.6 micron, serta lensa tambahan yang merupakan lensa wide dengan resolusi 8 megapixel (aperture f/2.2) serta lensa depth of field dengan resolusi 2 megapixel.
  • Kamera depan. Tak hanya kamera belakangnya yang hebat, kamera depannya pun sangat mumpuni untuk selfie, yakni resolusi 32 megapixel dengan aperture f/2.0 dan ukuran sensor 1,6 micron.
  • Baterai. Kapasitas baterai Xiaomi Mi A3 juga meningkat. Kini menjadi 4.030mAh, standar minimal smartphone masakini, dibandingkan sebelumnya yang hanya 3.000mAh.
  • Pengisian cepat. Ya, kini Xiaomi Mi A3 juga sudah mendukung fast charging 18 watt.
  • Prosesor kencang. Xiaomi Mi A3 hadir dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 665 yang memiliki kemampuan lebih tinggi dibanding versi Mi A2 yang hanya dipasangi prosesor Qualcomm Snapdragon 660.
  • Fingerprint. Bukan fingerprint biasa, tetapi Xiaomi Mi A3 sudah menggunakan fingerprint on display yang kekinian.

Kekurangan Xiaomi Mi A3

Yang namanya produk, tidak ada yang sempurna. Hal yang sama juga terjadi pada Xiaomi Mi A3. Berikut ini di antaranya:


  • Resolusi. Ya, ukuran layar Xiaomi Mi A3 memang sedikit lebih besar dibanding versi terdahulu. Tetapi dari sisi resolusi, kini ia hanya mendukung resolusi HD+ tidak lagi Full HD+ seperti sebelumnya. Ini tentu merupakan penurunan yang cukup signifikan.
  • Tidak ada fitur NFC. Fitur yang semakin banyak dibutuhkan ini tidak hadir di Xiaomi Mi A3. Padahal, sebelumnya sudah ada.
  • Dust atau waterproof. Fitur anti debu atau anti air juga tidak tersedia. Namun ini tentunya lumrah, smartphone ini bukan smartphone premium apalagi flagship.
  • Wireless charging. Fitur pengisian ulang nirkabel memang menarik untuk disediakan. Tetapi untuk sebuah smartphone mainstream, fitur ini tidaklah mendesak.


Spesifikasi Lengkap Xiaomi Mi A3

Terlepas dari berbagai kekurangan dan kelebihannya, sebagai sebuah smartphone mainstream, Xiaomi Mi A3 sendiri merupakan produk yang sangat menarik. Berikut ini spesifikasi teknis Xiaomi Mi A3 yang beru saja diluncurkan:

Brand
Xiaomi
Model
Mi A3
Launch Date
2019, July
Dimension
153.5 x 71.9 x 8.5 mm
Weight
173.8 g
SIM Slot Support
Triple slot, dual nano SIM (dual stand by)
Colors
Kind of Gray, Not just Blue, More than White
Headphone Jack
Yes
Display
Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors
Display Size
6.01 inches
Resolution
720 x 1560 pixels, (286 ppi density)
Protection
Corning Gorilla Glass 5
Operating System
Android One based 9.0 (Pie)
Chipset
Qualcomm Snapdragon 665
CPU
Octa-core (2.0 GHz, Kryo 260)
GPU
Adreno 610
RAM/Storage
4GB / 64 or 128GB
Card Support
microSD, up to 256 GB
Main Camera
Triple – 48 MP, f/1.8, (wide), 1/2″, 0.8µm, PDAF, 8 MP, (ultrawide), f/2.2, 1.12µm, 2 MP, f/2.4, depth sensor
Feature
LED flash, HDR, panorama
Video Support
2160p@30fps, 1080p@30/60/120fps
Front Camera
32 MP, f/2.0, 0.8µm
Feature
HDR
Video Support
1080p@30fps
Connectivity
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, WiFi Direct, hotspot
Bluetooth
5.0 A2DP, LE
GPS
Yes
NFC
No
Infra Red
Yes
Radio
Yes
USB Port
USB 2.0, Type-C
Sensors
Multi Touch, Light, Proximity, Fingerprint (under display), Face ID, Accelerometer, Compass, Gyroscope
Battery
Lithium Polymer 4.030mAh
Charging
Fast charging 18W (Quick charge 3)

Harga Xiaomi Mi A3

Dengan melihat spesifikasi yang menggiurkan di atas, Xiaomi Mi A3 dijual di harga 249 Euro atau sekitar Rp3,89 jutaan. Menarik? Biasanya kalau masuk ke Indonesia, harganya bisa lebih murah. Tetapi sayangnya, menurut informasi terbaru, Xiaomi Mi A3 tidak akan masuk secara resmi ke pasaran Indonesia.

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S...

Review ASUS ExpertBook P5 P5405, Laptop Bisnis dengan Teknologi AI

Bayangkan Anda adalah seorang eksekutif muda yang selalu sibuk dengan jadwal rapat dan perjalanan bisnis. Sebagai rutinitas, Anda memulai hari dengan secangkir kopi dan membuka ASUS ExpertBook P5 P5405 Anda. Laptop ini, dengan desainnya yang ramping dan ringan, terasa seperti sahabat setia yang selalu siap membantu. Setiap hari, Anda memiliki beberapa rapat penting yang harus dihadiri secara virtual. Dengan fitur AI canggih dari ExpertBook P5 P5405, Anda tidak perlu khawatir tentang suara bising di latar belakang. Teknologi noise-canceling memastikan suara Anda terdengar jernih, sementara kamera AI menyesuaikan pencahayaan agar wajah Anda terlihat profesional di layar. Ya, ASUS ExpertBook P5 P5405 adalah laptop bisnis terbaru yang menggabungkan kekuatan dan efisiensi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7 258V. Dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan profesional, laptop ini menawarkan performa AI yang canggih, daya tahan baterai yang luar biasa, dan berbagai fitur keamanan yang solid. ...

Review Laptop OLED Murah Asus Vivobook Go 15 E1504

Anda yang bekerja di hadapan komputer seharian mungkin kerap mengalami kelelahan pada mata. Ini tentu hal yang wajar, mengingat demi menjaga kesehatan, mata kita perlu secara berkala istirahat sejenak, melihat pemandangan sekitar atau sekadar mengalihkan pandangan dari layar. Akan tetapi, bagi Anda yang sibuk dan punya setumpuk pekerjaan, meninggalkan layar laptop barang 10-15 menit bukanlah opsi. Apalagi kalau kita sedang di tengah meeting online yang sangat krusial. Atau malah Anda yang menjadi pemateri. Salah satu opsi untuk mengurangi mata lekas lelah saat bekerja adalah menggunakan laptop dengan layar yang lebih lebar dan yang penting, menggunakan panel OLED. Alasannya, layar lebih lebar akan membuat mata tidak harus terlalu dipicingkan untuk melihat teks di layar. Dan laptop OLED membuat mata lebih segar, karena mereduksi pancaran sinar biru yang berbahaya. Laptop OLED yang paling tepat untuk aktivitas seperti ini salah satunya adalah Asus Vivobook Go 15 OLED E1504. Selain murah,...

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

6 Laptop Gaming Tipis Terbaik Tahun Ini! Apa Saja?

Memilih laptop gaming tipis yang tepat bisa menjadi tantangan, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia di pasaran. Setiap merek menawarkan keunggulan dan spesifikasi yang berbeda, yang dapat mempengaruhi pengalaman gaming Anda. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan beberapa faktor utama seperti performa, kualitas layar, portabilitas, dan harga sebelum membuat keputusan. Pertama, performa adalah aspek yang sangat penting dalam memilih laptop gaming. Prosesor dan GPU yang kuat akan memastikan game berjalan lancar tanpa lag. Selain itu, kapasitas RAM dan penyimpanan yang besar akan membantu dalam multitasking dan menyimpan banyak game.  Laptop dengan spesifikasi tinggi seperti Asus ROG Zephyrus G14 atau Lenovo Legion 7i mungkin menjadi pilihan yang tepat jika Anda mencari performa maksimal. Kedua, kualitas layar dan portabilitas juga harus diperhatikan. Layar dengan resolusi tinggi dan refresh rate yang cepat akan memberikan pengalaman visual yang lebih baik. Selain ...