Langsung ke konten utama

Kelebihan Xiaomi Redmi 7A: Murah, Kamera Bagus!

Kabar sangat menggembirakan datang bagi penggemar smartphone merek Xiaomi alias Mi Fans. Sebenarnya, bukan hanya untuk mereka sih, tapi juga untuk kita-kita yang menggemari smartphone murah tapi bagus.

Ya, produsen raksasa smartphone asal negeri Tiongkok tersebut telah menghadirkan produk andalan terbarunya. Khususnya yang ditujukan untuk pengguna segmen entry level. Adalah Xiaomi Redmi 7A, produk yang hari ini diresmikan kehadirannya di pasar Indonesia.


Sebagai gambaran, setelah diperkenalkan secara global pada akhir bulan Mei lalu, tak perlu menunggu lama sampai Xiaomi membawanya secara resmi ke pasaran Indonesia. Nah, buat Anda yang penasaran, berikut ini informasi terkait spesifikasi dan harganya di Tanah Air.

Salah satu daya tarik smartphone yang satu ini adalah, ia tidak mengikuti tren yang sedang booming di pasaran. Ya, Xiaomi Redmi 7A hadir tanpa notch. Meski demikian, di bagian atasnya masih dihiasi bezel yang tebal.

Di bagian bezel bagian atas, Xiaomi menempatkan kamera selfie yang ukurannya 5 Megapixel. Sementara di bagian bawah tertera tulisan Redmi. Layarnya sendiri menggunakan panel IPS LCD. Memiliki ukiran 5,45 inch dengan resolusi HD+ dan aspek rasio 18:9. Untuk menjaga mata pengguna agar tidak lekas lelah atau cepat rusak, Xiaomi mengurangi pancaran cahaya warna biru dari layar.



Tapi bukan itu kelebihan Xiaomi Redmi 7A. Smartphone ini punya kelebihan utama di harganya yang sangat murah, tetapi punya kamera yang sangat bagus.

Baca juga:

Di bagian belakang body smartphone yang tampilan polos, terdapat kamera dengan sensor Sony IMX486 resolusi 12MP yang dilengkapi LED Flash. Sebagai informasi, sensor Sony IMX486 merupakan sensor yang sangat ciamik dan banyak digunakan oleh smartphone dengan kamera bagus seperti Xiaomi Redmi 6 Pro, ZenFone Max Pro M2 bahkan Xiaomi Black Shark.

Demi menopang performa smartphone, Xiaomi membenamkan prosesor Qualcomm Snapdragon 439 dan GPU Adreno 505. Namun berhubung smartphone ini ditujukan untuk segmen entry level, Xiaomi hanya menyediakan RAM sebesar 2GB dan internal storage sebesar 16GB. Relatif wajar mengingat kompetitornya pun hanya memasang RAM 2GB dan 16GB storage di sana.

Untuk menemani aktivitas penggunanya seharian, di dalam smartphone tersedia baterai berkapasitas 4.000mAh dengan pengisian 10W. Untuk komunikasi, terdapat dual SIM card slot yang mendukung 4G dan VoLTE , Bluetooth 5 serta masih terdapat jack audio 3,5 mm.


Lalu, berapa harga Xiaomi Redmi 7A? Smartphone ini dibanderol secara resmi di harga Rp1,299 juta. Meski begitu, Xiaomi memberikan harga khusus untuk Redmi 7A saat flash sale yakni di harga Rp1,199 juga, tepatnya pada 13 Agustus 2019 di Lazada dan Mi.com

Ada dua pilihan warna yang disediakan Xiaomi untuk Redmi 7A, yakni biru dan hitam. Nah, yang menarik, pembeli akan mendapatkan starter pack Smartfren dengan bonus 15GB per bulan hanya dengan top up Rp 50 ribu saja. Menarik bukan?

Postingan Populer

Review Asus Vivobook 14 A1407QA. Laptop Copilot+ PC Paling Murah!

Perkembangan kecerdasan buatan dalam komputasi semakin pesat. Dan tren yang berkembang saat ini dalam industri laptop adalah hadirnya Copilot+ PC besutan Microsoft, yang terus membenahi Windows 11 dengan fitur-fitur AI terbarunya. Sebagai gambaran, teknologi ini memungkinkan laptop untuk menjalankan berbagai tugas berbasis AI secara lokal, tanpa harus selalu bergantung pada cloud alias terhubung ke Internet. Nah, salah satu syarat utama agar laptop mampu mengadopsi tren ini dengan baik adalah kehadiran Neural Processing Unit (NPU) yang kuat, dengan kemampuan setidaknya 45 TOPS untuk menangani berbagai skenario pemrosesan AI. Seperti diketahui, laptop masa depan diharapkan tidak hanya mengandalkan CPU dan GPU untuk menangani komputasi berat, tetapi juga memanfaatkan NPU untuk meningkatkan efisiensi daya dan performa dalam tugas berbasis kecerdasan buatan. Di pasaran, Asus baru-baru ini menghadirkan seri Vivobook 14 A1407QA yang hadir dengan prosesor Qualcomm Snapdragon X. Prosesor terse...

Laptop OLED Paling Ringan di Dunia, Kini Hadir di Indonesia!

Asus resmi meluncurkan Zenbook A14 OLED (UX3407RA) — laptop Copilot+ PC OLED paling ringan di dunia dengan bobot di bawah 1 kg! Desainnya super tipis, ringan, dan ultra-strong berkat material eksklusif Ceraluminum™, yang 30% lebih ringan dan 3x lebih kuat dari aluminum biasa. Laptop ini tampil elegan dengan warna Zabriskie Beige dan ketangguhan bersertifikasi militer. Ditenagai Snapdragon® X Elite dengan NPU 45 TOPs, Zenbook A14 OLED siap mendukung berbagai fitur AI seperti Windows Studio Effect, Live Caption with Translation, dan banyak lagi. RAM 32GB dan SSD 512GB memastikan semua proses berjalan super cepat dan mulus. Baterai tahan seharian? Yes, please! Dengan kapasitas 70Wh, laptop ini siap menemani meeting, traveling, dan deadline tanpa perlu colokan. Performa tetap stabil di 30W, bahkan tanpa adaptor! Dilengkapi sistem pendingin ganda dan mode 0dB Whisper, kamu bisa kerja dengan tenang dan bebas suara bising. Fitur konektivitas seperti Windows Phone Link dan Snapdragon Seamless™...

Bocoran Qualcomm Snapdragon X Terbaru Mulai Beredar

Qualcomm dikabarkan tengah menyiapkan prosesor Snapdragon X generasi kedua untuk laptop dengan sistem operasi Windows. Dan bocoran performa awalnya mulai beredar di Internet. Ya, seorang blogger asal Tiongkok bernama Focused Digital mengungkapkan bahwa chip terbaru ini diperkirakan akan berjalan mulai 4,40 GHz, dengan peningkatan performa keseluruhan sekitar 18 hingga 22 persen. Yang menarik, klaim tersebut juga didukung sumber dari Korea Selatan yang memiliki koneksi ke analis keuangan lokal, meski belum ada bukti resmi. Sebagai perbandingan, Snapdragon X Elite generasi pertama (SC8380XP) yang diluncurkan pertengahan 2024, berjalan dengan base clock 3,0 hingga 3,80 GHz dan boost clock antara 4,0 hingga 4,30 GHz. Chip generasi terbaru yang diduga akan menggunakan kode SC8480XP tampaknya akan mengalami kenaikan clock speed, meskipun belum jelas apakah ada perubahan signifikan di sisi arsitektur. Chip generasi pertama ini dibangun dengan fabrikasi TSMC 4nm N4P, sementara belum ada inform...

Garansi Laptop Asus Kini Jadi 3 Tahun

Asus resmi mengumumkan peningkatan layanan purna jual untuk beberapa lini laptop premium mereka. Mulai 1 April 2025, pengguna yang membeli laptop Asus Zenbook, ProArt, Vivobook S, dan Vivobook Flip akan mendapatkan garansi internasional selama 3 tahun.  Garansi laptop Asus yang menjadi selama 3 tahun tersebut berlaku di 114 negara di dunia. Sementara di Indonesia, saat ini sudah terdapat 140 service center resmi yang tersebar di berbagai provinsi. “Menghadirkan produk serta layanan terbaik adalah komitmen Asus sejak awal. Peningkatan garansi ini merupakan bentuk nyata komitmen Asus dalam memberikan perlindungan maksimal dan ketenangan bagi pengguna,” ujar Jimmy Lin, Asus Southeast Asia Regional Director. Garansi laptop Asus secara internasional selama 3 tahun ini mencakup perlindungan atas kerusakan yang bukan disebabkan kelalaian pengguna. Selama masa garansi laptop, Asus menanggung 100% biaya penggantian spare part dan perbaikan tanpa batas klaim. Keunggulan utamanya, layanan ini...

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...