Langsung ke konten utama

Huawei Nova 5T Harganya Ternyata Mahal

Kabar gembira bagi penggemar smartphone kamera terbaik. Hanya berselang satu bulan setelah diperkenalkan pertamakali pada publik di seluru dunia, Agustus 2019 lalu, Huawei langsung membawa smartphone tersebut ke pasaran Indonesia.

Sebagai informasi, Huawei Nova 5T, smartphone baru tersebut, merupakan ssmartphone segmen menengah dengan sejumlah kelebihan yang ditawarkan. Meski demikian, ternyata harga resmi yang ditawarkan pada pengguna relatif tinggi.


Nova 5T, yang huruf T di belakangnya tersebut merupakan singkatan dari “Talent” dipasarkan di harga Rp6,9 juta. Meskipun saat ini smartphone mainstream dari produsen terkemuka pun sudah mulai merangsek masuk di kisaran harga tersebut, tentunya ada alasan tertentu yang membuat Huawei dengan gagah berani menampatkan smartphone barunya di harga tersebut. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:


Dari sisi desain, Nova 5T disebut memiliki rancangan menarik untuk kalangan konsumen muda yang dituju. Ia juga mewarisi kemampuan fotografi yang diklaim mumpuni, khas smartphone Huawei P series ataupun Mate series.

Selain itu, meski termasuk kategori mid-range, jeroan Nova 5T bisa dibilang sebanding dengan smartphone kelas atas, setidaknya yang sama-sama diprpoduksi oleh produsen asal negeri Tiongkok yang satu itu.


Sebagai contoh, untuk urusan dapur pacu, Huawei mempercayakan pada System-on-Chip SoC Kirin 980 yang juga digunakan di seri smartphone flagship P30. Untuk menopang performanya, terdapat RAM 8GB, internal storage 128GB, dan baterai 3.750 mAh yang didukung fast charging 22,5 watt.

Display Huawei Nova 5T berukuran 6,26 inci dengan panel LCD dan resolusi Full HD+ 2.340 x 1.080 (aspect ratio 19,5:9). Di pojok kiri atas terdapat lubang punch hole yang memuat kamera seflie beresolusi 32MP (f/2.0).

Baca juga:

Di bagian belakangnya terdapat empat kamera yang terdiri dari kamera wide 48 MP (f/1.8), kamera ultra wide 16 MP (f/2.2), kamera macro 2 MP (f/2.4), dan kamera depth sensor 2 MP (f/2.4). Dengan demikian, total ada 5 kamera pada smartphone ini. Dan sama seperti smartphone flagship, tersedia pula fitur NFC dan USB type-C.

Tombol daya di sisi kanan smartphone sekaligus berperan sebagai pemindai sidik jari. Meski begitu, sama seperti smartphone masa depan, di sisi bawah tidak terlihat adanya port audio 3,5mm.


Untuk sistem operasinya, Huawei menggunakan Android 9.0 Pie yang dilapisi antarmuka EMUI 9.1. Ada dua pilihan warna produk yang dipasarkan di Indonesia, yakni Crush Blue dan Midsummer Purple. Pengguna yang berminat sudah bisa membelinya via sesi pre-order di JD.id pada 26 September hingga 2 Oktober. Setelahnya, penjualan perdana akan dilakukan pada 3 Oktober.

Nah, melihat apa yang ditawarkan Huawei pada Nova 5T, wajar kan, kalau harganya di kisaran angka tersebut?

Postingan Populer

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...

Review Asus Vivobook 14 A1407QA. Laptop Copilot+ PC Paling Murah!

Perkembangan kecerdasan buatan dalam komputasi semakin pesat. Dan tren yang berkembang saat ini dalam industri laptop adalah hadirnya Copilot+ PC besutan Microsoft, yang terus membenahi Windows 11 dengan fitur-fitur AI terbarunya. Sebagai gambaran, teknologi ini memungkinkan laptop untuk menjalankan berbagai tugas berbasis AI secara lokal, tanpa harus selalu bergantung pada cloud alias terhubung ke Internet. Nah, salah satu syarat utama agar laptop mampu mengadopsi tren ini dengan baik adalah kehadiran Neural Processing Unit (NPU) yang kuat, dengan kemampuan setidaknya 45 TOPS untuk menangani berbagai skenario pemrosesan AI. Seperti diketahui, laptop masa depan diharapkan tidak hanya mengandalkan CPU dan GPU untuk menangani komputasi berat, tetapi juga memanfaatkan NPU untuk meningkatkan efisiensi daya dan performa dalam tugas berbasis kecerdasan buatan. Di pasaran, Asus baru-baru ini menghadirkan seri Vivobook 14 A1407QA yang hadir dengan prosesor Qualcomm Snapdragon X. Prosesor terse...

Garansi Laptop Asus Kini Jadi 3 Tahun

Asus resmi mengumumkan peningkatan layanan purna jual untuk beberapa lini laptop premium mereka. Mulai 1 April 2025, pengguna yang membeli laptop Asus Zenbook, ProArt, Vivobook S, dan Vivobook Flip akan mendapatkan garansi internasional selama 3 tahun.  Garansi laptop Asus yang menjadi selama 3 tahun tersebut berlaku di 114 negara di dunia. Sementara di Indonesia, saat ini sudah terdapat 140 service center resmi yang tersebar di berbagai provinsi. “Menghadirkan produk serta layanan terbaik adalah komitmen Asus sejak awal. Peningkatan garansi ini merupakan bentuk nyata komitmen Asus dalam memberikan perlindungan maksimal dan ketenangan bagi pengguna,” ujar Jimmy Lin, Asus Southeast Asia Regional Director. Garansi laptop Asus secara internasional selama 3 tahun ini mencakup perlindungan atas kerusakan yang bukan disebabkan kelalaian pengguna. Selama masa garansi laptop, Asus menanggung 100% biaya penggantian spare part dan perbaikan tanpa batas klaim. Keunggulan utamanya, layanan ini...

Bocoran Qualcomm Snapdragon X Terbaru Mulai Beredar

Qualcomm dikabarkan tengah menyiapkan prosesor Snapdragon X generasi kedua untuk laptop dengan sistem operasi Windows. Dan bocoran performa awalnya mulai beredar di Internet. Ya, seorang blogger asal Tiongkok bernama Focused Digital mengungkapkan bahwa chip terbaru ini diperkirakan akan berjalan mulai 4,40 GHz, dengan peningkatan performa keseluruhan sekitar 18 hingga 22 persen. Yang menarik, klaim tersebut juga didukung sumber dari Korea Selatan yang memiliki koneksi ke analis keuangan lokal, meski belum ada bukti resmi. Sebagai perbandingan, Snapdragon X Elite generasi pertama (SC8380XP) yang diluncurkan pertengahan 2024, berjalan dengan base clock 3,0 hingga 3,80 GHz dan boost clock antara 4,0 hingga 4,30 GHz. Chip generasi terbaru yang diduga akan menggunakan kode SC8480XP tampaknya akan mengalami kenaikan clock speed, meskipun belum jelas apakah ada perubahan signifikan di sisi arsitektur. Chip generasi pertama ini dibangun dengan fabrikasi TSMC 4nm N4P, sementara belum ada inform...

Laptop OLED Paling Ringan di Dunia, Kini Hadir di Indonesia!

Asus resmi meluncurkan Zenbook A14 OLED (UX3407RA) — laptop Copilot+ PC OLED paling ringan di dunia dengan bobot di bawah 1 kg! Desainnya super tipis, ringan, dan ultra-strong berkat material eksklusif Ceraluminum™, yang 30% lebih ringan dan 3x lebih kuat dari aluminum biasa. Laptop ini tampil elegan dengan warna Zabriskie Beige dan ketangguhan bersertifikasi militer. Ditenagai Snapdragon® X Elite dengan NPU 45 TOPs, Zenbook A14 OLED siap mendukung berbagai fitur AI seperti Windows Studio Effect, Live Caption with Translation, dan banyak lagi. RAM 32GB dan SSD 512GB memastikan semua proses berjalan super cepat dan mulus. Baterai tahan seharian? Yes, please! Dengan kapasitas 70Wh, laptop ini siap menemani meeting, traveling, dan deadline tanpa perlu colokan. Performa tetap stabil di 30W, bahkan tanpa adaptor! Dilengkapi sistem pendingin ganda dan mode 0dB Whisper, kamu bisa kerja dengan tenang dan bebas suara bising. Fitur konektivitas seperti Windows Phone Link dan Snapdragon Seamless™...