Langsung ke konten utama

Kelebihan Samsung Galaxy A71 Apa Saja?

Awal Februari 2020 ini, Samsung Galaxy A71 meluncur di Indonesia. Pihak Samsung Indonesia menyatakan bahwa Galaxy A71 akan dipasarkan dengan kisaran harga Rp6.099.000.

Tidak hanya di official store, pemasaran Galaxy A71 akan dijual toko resmi Samsung di sejumlah e-commerce lokal, yakni Lazada, JD.id, Blibli, Telesindo.com, Shopee, Tokopedia, Erafone.com, Bhinneka dan Elevenia.


Dari segi fitur ponsel, Samsung Galaxy A71 dibekali dengan layar Super AMOLED Plus berdiagonal 6,7 inci. Display ini memiliki lubang punch hole (Infinity-O) yang memuat kamera selfie 32 MP. Di punggungnya terdapat empat kamera belakang yang tersusun membentuk huruf “L” dalam modul berbentuk persegi panjang.

Ia hadir dengan konfigurasi empat kamera yang terdiri dari kamera utama wide 64 MP (f/1.8), kamera ultra wide 12 MP (f/2.2), kamera makro 5 MP (f/2.4) dan kamera depth sensor 5 MP (f/2.2).

Selain itu, kamera ponsel Galaxy A71 hadir dengan lensa makro 5MP. Kamera ini mampu menangkap foto dengan lebih detail dan jelas dalam titik fokus 3-5 cm. Fitur ini cocok digunakan untuk pengambilan foto tekstur atau objek yang kecil.

Hasil foto Samsung Galaxy A71 (www.dailysocial.id)

Dari sisi tenaga, A71 memiliki chip Snapdragon 730G, RAM 8GB, storage 128GB yang bisa diperluas dengan microSD hingga 512 GB, dan baterai 4.500mAh.


Fitur-fitur lain termasuk pemindai sidik jari yang terintegrasi di layar, NFC, serta sistem operasi Android 10 berlapis antarmuka One UI 2.0 ala Samsung.

Baca Juga:

Untuk mempermudah transaksi dan mempermudah pengguna dalam gaya hidup cashless, Galaxy A71 sudah dilengkapi dengan fitur Near-Field Communication alias NFC. NFC bisa digunakan untuk berbagai keperluan seperti mengecek dan mengisi saldo kartu uang elektronik, hingga menyambungkan ponsel secara wireless dengan perangkat lain.


Informasi berikutnya, akan ada tiga varian warna yang ditawarkan pada Galaxy A71 yakni Prism Crush Black, Prism Crush Silver, dan Prism Crush Blue.

Yang menarik, bagi konsumen yang melakukan transaksi pre-order, Samsung membuat paket bundel. Dengan setiap pembelian ponsel Galaxy A71 akan mendapatkan Galaxy Buds seharga Rp1.799.000 dengan cuma-cuma.

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S...

Review Laptop OLED Murah Asus Vivobook Go 15 E1504

Anda yang bekerja di hadapan komputer seharian mungkin kerap mengalami kelelahan pada mata. Ini tentu hal yang wajar, mengingat demi menjaga kesehatan, mata kita perlu secara berkala istirahat sejenak, melihat pemandangan sekitar atau sekadar mengalihkan pandangan dari layar. Akan tetapi, bagi Anda yang sibuk dan punya setumpuk pekerjaan, meninggalkan layar laptop barang 10-15 menit bukanlah opsi. Apalagi kalau kita sedang di tengah meeting online yang sangat krusial. Atau malah Anda yang menjadi pemateri. Salah satu opsi untuk mengurangi mata lekas lelah saat bekerja adalah menggunakan laptop dengan layar yang lebih lebar dan yang penting, menggunakan panel OLED. Alasannya, layar lebih lebar akan membuat mata tidak harus terlalu dipicingkan untuk melihat teks di layar. Dan laptop OLED membuat mata lebih segar, karena mereduksi pancaran sinar biru yang berbahaya. Laptop OLED yang paling tepat untuk aktivitas seperti ini salah satunya adalah Asus Vivobook Go 15 OLED E1504. Selain murah,...

Intel Arc B580 Battlemage Lebih Cepat dari RTX 4060 dan RX 7600 XT

Kabar gembira nih guys. Intel Arc B580 Battlemage, kartu grafis terbaru Intel, berhasil menunjukkan performa unggul dalam pengujian Vulkan dan OpenCL di Geekbench, melampaui Nvidia Geforce RTX 4060 dan AMD Radeon RX 7600 XT. Informasi ini muncul menjelang peluncuran resmi Arc B580 yang dijadwalkan minggu ini. Dilaporkan sebagai GPU BGM-21 dengan 20 inti Xe2, pengujian dilakukan pada sistem kelas atas dengan prosesor Intel Core Ultra 9 285K dan RAM DDR5-8400 sebesar 48GB.  Dalam uji Vulkan, Arc B580 meraih skor 103.445, lebih tinggi dari RTX 4060 dan RX 7600 XT. Sementara dalam pengujian OpenCL, Arc B580 mencetak 98.343, berada di antara kedua kartu tersebut, dengan RTX 4070 tetap memimpin di kategori ini. Performa Arc B580 juga menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, Arc A580, dengan kenaikan sekitar 9 hingga 30 persen, menurut Intel. Meskipun hasil pengujian gaming spesifik belum tersedia, Intel menetapkan harga Arc B580 di $249 atau sekitar Rp4 juta. Dengan ...

Intel Lepaskan Divisi Manufaktur Jika Teknologi Chip 18A Gagal

Intel mengungkapkan kemungkinan memisahkan divisi manufakturnya jika teknologi chip 18A yang direncanakan rilis tahun depan gagal memenuhi ekspektasi. Co-CEO sementara, Michelle Johnston Holthaus dan David Zinsner, menyatakan bahwa masa depan Intel sebagai perusahaan yang terintegrasi antara desain dan manufaktur kini tidak lagi pasti. Teknologi 18A menjadi taruhan besar Intel untuk mengembalikan dominasi di industri semikonduktor. Namun, perusahaan telah kehilangan nilai pasar lebih dari $100 miliar dan kalah bersaing dari Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) serta Nvidia, yang kini memimpin di pasar chip AI. Intel Foundry, divisi manufaktur perusahaan, telah dipersiapkan untuk beroperasi sebagai unit independen dengan dewan operasional dan sistem bisnis terpisah. Langkah ini menandai potensi pemisahan penuh dari Intel jika teknologi 18A tidak berhasil. Pemutusan hubungan dengan divisi manufaktur akan menjadi perubahan besar, mengingat model bisnis terintegrasi adalah cir...

Microsoft Tolak Investasi di Bitcoin

Microsoft memutuskan untuk tidak menginvestasikan asetnya dalam Bitcoin, meskipun ada proposal dari salah satu kelompok pemegang sahamnya, National Center for Public Policy Research (NCPPR). Usulan ini mengajak Microsoft mempertimbangkan alokasi sebagian kecil asetnya, senilai $78,4 miliar dalam bentuk tunai dan sekuritas, ke dalam cryptocurrency tersebut. Proposal bertajuk “Bitcoin Investment Assessment” diajukan pada rapat tahunan Microsoft. Namun, mayoritas pemegang saham menolak ide tersebut, sejalan dengan rekomendasi manajemen perusahaan.  Menurut Securities and Exchange Commission (SEC), volatilitas tinggi pada cryptocurrency seperti Bitcoin menjadikannya tidak cocok untuk aplikasi keuangan perusahaan yang membutuhkan investasi stabil dan prediktif guna menjamin likuiditas serta pendanaan operasional. Meski kelompok NCPPR mengemukakan keberhasilan IBIT, ETF Bitcoin dari BlackRock, yang merupakan pemegang saham terbesar kedua Microsoft, sebagai argumen bahwa Bitcoin dapat men...