Langsung ke konten utama

Huawei MateBook X Pro, Tablet-Laptop Berteknologi 5G

Huawei banyak menelurkan berbagai macam produk yang bukan hanya ponsel saat penetrasi pasar, termasuk Indonesia. Hal itu dapat dilihat dari strategi mereka yang terus memperkuat ekosistem perangkat besutannya dengan mengusung strategi 1+8+N.

Maksudnya, 1 adalah smartphone, 8 merupakan produk lain, seperti PC, tablet, TV, audio, dan N merujuk pada smart home, entertainment audio-visual, dan produk smart travel.


Kehadiran deretan produk ini tidak lepas dari misi Huawei untuk menyediakan produk terbaik. Tidak hanya itu, produk itu juga harus mampu memberikan pengalaman cerdas, konektivitas yang mulus, kinerja terbaik, dan kaya akan inovasi.
Di sektor notebook, Huawei menghadirkan terobosan inovatif yakni lewat produk terbarunya yakni Huawei MateBook X Pro. Selain berteknologi 5G, MatePad Pro juga bisa berfungsi sebagai tablet yang memiliki desain FullView Display. Huawei turut membenamkan beberapa fitur, seperti Huawei Share, Multi-Screen Collaboration, Smart Office, dan M-Pencil.

Di sektor dapur pacu, tablet Huawei akan mengganti chipset Kirin 990 (7 nm+) dengan chipset kelas menengah miliknya bernama Kirin 810 yang dipasangkan bersama pilihan memori 4GB + 64GB dan model tertinggi 6GB + 128GB.

Selain menyediakan port USB Type-C, untuk konektivitas, Huawei menyediakan koneksi Bluetooth 5.1 hingga Wi-Fi 802.11ac. Sementara untuk membuatnya bisa menyala, perangkat yang dikabarkan menjalankan EMUI 10.1 Lite itu akan dihidupkan oleh baterai besar berkapasitas 7.250 mAh.

Diketahui bahwa, tablet Huawei itu membawa layar 10,4 inci dengan 2K notch. Di bagian belakang, terdapat LED Flash yang bersanding dengan kamera 8 MP. Begitu pula dengan kamera selfie yang juga beresolusi 8MP.


Baca Juga:

Berkat teknologi EUV yang lebih baik, tablet-laptop ini dapat menjalankan enam dari delapan core CPU pada kecepatan clock yang lebih tinggi. Model baru ini menjanjikan 10 kali kecepatan downlink 4G dan latensi rendah, yang sangat cocok untuk digunakan pada aplikasi berbasis cloud.


Dari segi ukuran layar, ia sama dengan versi sebelumnya yakni 10,8 inci dengan kerapatan pixel 2560x1600 dan rasio 16:10. Menariknya lagi, produk tablet dari Huawei ini memiliki fitur App Multiplier, yang merupakan fitur pembagi layar untuk dua aplikasi berjalan secara bersamaan (multitasking interface).

MatePad Pro 5G juga telah mendukung pengisian daya nirkabel Fast battery charging 40W fast wireless charging 15W. Sayangnya belum ada informasi terkait ketersediaan tablet-laptop 5G ini di pasaran Indonesia. 

Postingan Populer

2027, Penduduk Bumi Kalah Dari Jumlah Smartphone

Menjelang akhir 2027 atau awal 2028, jumlah smartphone di dunia diprediksi akan melampaui populasi manusia. Laporan terbaru dari Techreport.com mengungkapkan bahwa pertumbuhan smartphone saat ini berjalan empat kali lebih cepat dibanding pertumbuhan jumlah penduduk global.  Jumlah perangkat melonjak dari 5,9 miliar unit di 2020 menjadi 7,42 miliar per Januari 2025. Di balik lonjakan ini, perputaran uang di industri smartphone pun terus membesar. Dalam periode 2020–2024, total pendapatan global dari industri ini mencapai USD 2,3 triliun. Bahkan diperkirakan angka tahunan akan menembus USD 560 miliar pada 2029, seiring adopsi smartphone yang makin merambah ke pasar negara berkembang. Namun, di tengah pasar yang terus berkembang, peta persaingan pemain besar mulai bergeser. Samsung yang dulu dikenal sebagai raja volume pengapalan, kini berada dalam posisi terdesak. Pengapalan kuartalannya turun drastis dari 80,4 juta unit pada akhir 2020 menjadi hanya 51,7 juta di kuartal IV 2024, lev...

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...

Motorola Terjun ke Industri Laptop

Motorola bersiap memperluas portofolio produknya dengan merilis laptop pertamanya, Moto Book 60, serta tablet terbaru Moto Pad 60 Pro. Kedua perangkat ini dijadwalkan meluncur secara resmi di India pada 17 April ini, dan akan dijual eksklusif secara online melalui Flipkart. Informasi soal perangkat ini mulai beredar sejak Motorola menggoda kehadirannya lewat halaman khusus di platform e-commerce tersebut. Kini, bocoran spesifikasi kunci keduanya pun muncul ke publik. Moto Book 60 hadir sebagai laptop pertama Motorola, menawarkan layar OLED 14 inci beresolusi 2.8K dengan tingkat kecerahan puncak hingga 500 nits. Perangkat ini ditenagai prosesor Intel Core 7, dipadukan dengan dual stereo speaker yang mendukung Dolby Atmos untuk kualitas audio lebih imersif. Soal daya tahan, Moto Book 60 dibekali baterai 60Wh yang mendukung pengisian cepat 60W via USB-C. Desainnya juga dibuat ramping dan ringan, dengan bobot hanya 1,4 kilogram. Motorola menghadirkan pilihan warna menarik hasil kolaborasi ...

Laptop Gaming Murah Asus Makin Banyak Variannya

Asus hari ini resmi memperkenalkan lini laptop gaming terbarunya di Indonesia, Asus Gaming Series. Hadir untuk menjawab kebutuhan gamers yang menginginkan perangkat bertenaga dengan harga yang ramah di kantong, laptop gaming murah Asus Gaming Series menawarkan dua varian, yaitu Asus Gaming V16 dan Asus Gaming K16.  Kedua laptop ini dirancang untuk memberikan pengalaman gaming optimal, lengkap dengan fitur modern dan performa tinggi yang masih dapat dijangkau oleh lebih banyak kalangan. Asal tahu saja, sebelum Asus Gaming Series terbaru ini, laptop gaming murah Asus adalah seri TUF Gaming yang harga laptop gaming Asus yang satu itu kini sudah semakin mahal. “Asus selalu berkomitmen menghadirkan pengalaman gaming terbaik untuk semua. Asus Gaming Series adalah bukti nyata dari komitmen tersebut,” ujar Jimmy Lin, Asus Southeast Asia Regional Director. Asus Gaming V16 menjadi andalan utama dalam seri ini. Laptop gaming murah tapi modern ini mengusung prosesor Intel® Core™ 5 210H dan GPU...

Review Asus Vivobook Flip 14 (TP3407), Laptop Lipat Layar OLED, Baterai Awet

Dalam beberapa tahun terakhir, tipe laptop convertible semakin diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari para pelajar hingga kaum profesional. Fleksibilitas desain yang memungkinkan mode penggunaan berbeda, mulai dari mode laptop, stand, tenda hingga tablet, memberikan nilai tambah bagi pengguna dengan mobilitas tinggi. Selain itu, layar sentuh dan dukungan stylus semakin memudahkan aktivitas kreatif dan pencatatan digital, menjadikan laptop convertible pilihan ideal untuk produktivitas modern. Di sisi lain, daya tahan baterai menjadi faktor utama yang dipertimbangkan pengguna dalam memilih laptop. Dengan meningkatnya kebutuhan akan perangkat yang bisa bertahan seharian tanpa sering mengisi ulang daya, laptop dengan efisiensi daya tinggi semakin populer.  Asus Vivobook Flip 14 TP3407 hadir sebagai solusi yang menggabungkan desain convertible, layar OLED berkualitas tinggi, dan daya tahan baterai yang cukup andal. Untuk itu, mari kita sedikit mengupas apa yang ditawarkan Asus lewa...