Langsung ke konten utama

Inovasi Produk Istimewa Besutan Xiaomi dan Lenovo

Perubahan kondisi yang dinamis, ditambah faktor kebutuhan ataupun terkait teknologi yang dianggap dapat membantu bagi kelangsungan hidup dan juga kebutuhan inovasi, membuat sejumlah perusahaan berbenah.

Sebagai contoh, perusahaan yang kita kenal sebagai produsen smartphone hingga laptop, tablet atau bahkan perangkat gadget lainnya, harus pintar-pintar mencari celah untuk tetap dapat berinovasi, atau tergerus oleh geliat kompetitornya. Contohnya seperti brand-brand ternama di bawah ini.


Lenovo, produsen utama kelas dunia untuk perangkat komputer desktop ataupun laptop, menjajal peruntungan dengan menghadirkan skuter listrik M2. Kendaraan ini dapat berjalan sejauh 30km dalam sekali pengisian baterai dan dibandrol dengan harga 1999 Yuan (sekitar US$ 282) di China.

Yang menarik, skuter listrik Lenovo M2 memiliki fitur sistem rem tiga bersama dengan sistem penyerapan tiga kali lipat juga. Baterainya menghasilkan daya sekitar 350W dan merupakan kekuatan pendorong di belakang skuter berdesain futuristis ini.
Lenovo M2 juga dibangun dari struktur paduan aluminium yang juga mendapatkan sertifikasi untuk perlindungan IP54. Secara fisik, skuter listrik ini dapat menopang bobot sekitar 120 kilogram dan dibuat dari bahan ringan. Secara total, berat skuter listrik Lenovo M2 hanya kurang dari 15 kilogram.



Tidak hanya itu saja, Lenovo M2 dilengkapi dengan panel kontrol LED, yang menampilkan kecepatan saat ini, daya, roda gigi, dan status lainnya juga. Dan uniknya Skuter ini dilengkapi dengan baterai lithium dan bahkan dapat memeriksa status baterai melalui aplikasi WeChat.

Baca juga:

Lain Lenovo, lain lagi dengan Xiaomi. Salah satu merek yang terkenal dengan perangkat smartphone dan alat elektronik inovatifnya menjajal kebolehan dengan menciptakan Roidmi X30 Pro. Perangkat yang satu ini merupakan vacuum cleaners inovatif dan sudah mulai dijual di China.


Produk besutan Xiaomi yang satu ini sangatlah bermanfaat, apalagi dikala maraknya pandemi virus Covid-19 yang hingga kini belum usai. Vacuum cleaner nirkabel tersebut memiliki desain yang mengesankan dan banyak fungsi serta sangat membantu untuk kegiatan aktivitas di rumah dan menjaga ruangan tetap bersih dan sehat.


Roidmi X30 Pro memiliki desain ringkas yang mencakup layar OLED. Pada layarnya dapat menunjukkan progress penggunaan saat proses pembersihan. Yang menarik, penyedot debu ini memiliki beberapa fungsi termasuk membersihkan dan mengepel.


Perangkat ini hadir dengan sikat NEX-V yang dirancang khusus yang memiliki permukaan bergelombang. Sikat bahkan dapat membersihkan kotoran di celah-celah lantai hingga jenis binatang yang menempel seperti tungau dengan kecepatan maksimum 800 rpm secara efektif.

Sebagai tambahan informasi, tak hanya untuk membersihkan lantai, Anda dapat menggunak alat ini kepada hewan peliharaan Anda. Ia dapat juga membersihkan bulu halus pada hewan peliharaan agar terhindar dari kuman yang menempel.

Berhubung penyedot debu ini memiliki fitur kain dengan desain magnetis, ia dapat dengan mudah dibongkar pasang serta dapat menambahkan cairan disinfektan ke dalamnya.


Vacuum cleaner nirkabel tanpa kabel X30 Pro menggunakan daya total 435W serta daya vakum yang sama sebesar 26.500pa. Perangkat ini sama-sama hadir dengan baterai 2.500 mAh / 72Wh besar yang dapat digunakan untuk melakukan beberapa kali pembersihan. Namun tentunya tergantung ukuran ruangan yang ingin dibersihkan.


Roidmi mengklaim, vakum ini dapat bertahan hingga 70 menit dengan sekali pengisian, lebih tinggi dari V10 milik Dyson. Selain itu, pengisian daya melalui sistem pengisian nirkabel magnetik yang dapat sepenuhnya mengisi daya bersih hanya dalam 2,5 jam.

Postingan Populer

Review Asus ProArt PX13 Laptop untuk Editor Profesional

Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan akan laptop yang dirancang khusus untuk kreator profesional semakin meningkat. Fotografer, desainer grafis, video editor, dan animator kian membutuhkan perangkat dengan performa tinggi, layar berkualitas, serta fitur yang mendukung produktivitas. Oleh karena itu, banyak produsen laptop kini berlomba-lomba menghadirkan perangkat yang tidak hanya bertenaga, tetapi juga memiliki desain portabel dan daya tahan baterai yang optimal. Asus, sebagai salah satu pemimpin industri, telah menghadirkan berbagai lini produk untuk kreator, salah satunya adalah seri ProArt. Berbeda dengan seri Asus lainnya, ProArt dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan profesional yang mengandalkan akurasi warna tinggi, kemampuan komputasi berat, serta fitur-fitur tambahan seperti stylus dan software optimization. Asus ProArt PX13 menjadi salah satu model terbaru yang menggabungkan performa canggih dengan fleksibilitas penggunaan. Desain Asus ProArt PX13 hadir dengan desain...

Hindari Pedagang, Zotac Jual GeForce RTX 50 Series ke User

Ada kabar unik nih guys. Zotac memperkenalkan metode baru dalam mendistribusikan GPU GeForce RTX 50-series (Blackwell) guna memastikan produk ini sampai ke tangan gamer, bukan scalper. Perusahaan tersebut, melalui server Discord Zotac Gaming, menerapkan sistem akses prioritas bagi anggota komunitasnya untuk membeli GeForce RTX 5090 dan GeForce RTX 5080 secara langsung. Sebagai gambaran, saat ini banyak yang menganggap peluncuran Blackwell sebagai "paper launch," di mana ketersediaan GPU sangat terbatas. Dan scalper, pedagang yang ingin cuan lebih, serta penipu memanfaatkan situasi tersebut. Sebenarnya, beberapa pengecer mencoba langkah-langkah unik untuk mendistribusikan GPU ini secara adil. Misalnya, sebuah toko komputer di Jepang mengadakan undian bagi calon pembeli, yang sayangnya berujung pada kekacauan dan cedera. Untuk menghindari insiden serupa, Zotac memilih pendekatan berbeda. Menurut aturan Zotac, calon pembeli harus menjadi anggota server Discord Zotac Gaming dan a...

Penambang Bitcoin Beralih ke AI untuk Keuntungan Lebih Besar

Penambang Bitcoin kini mulai melirik sektor kecerdasan buatan (AI) sebagai peluang bisnis yang lebih menguntungkan. Sebagai contoh, perusahaan pertambangan Bitcoin yang berbasis di Toronto, Bitfarms, baru-baru ini mengumumkan keterlibatan dua firma konsultasi untuk mengevaluasi kelayakan mengubah beberapa fasilitasnya menjadi pusat data AI. Bitfarms telah menunjuk Appleby Strategy Group dan World Wide Technology consultants untuk menilai lokasi operasionalnya di Amerika Utara. Para ahli ini bertugas memberikan rekomendasi terkait strategi komputasi dan AI perusahaan, serta menarik calon klien untuk memanfaatkan fasilitas yang ada. Sebagai penambang mata uang kripto, Bitfarms memiliki lahan luas dan sumber daya listrik yang besar, komponen penting dalam pembangunan pusat komputasi berperforma tinggi (HPC) dan pusat data AI. Dengan infrastruktur yang sudah tersedia, banyak penambang kini mengalihkan sebagian operasinya untuk mendukung lonjakan permintaan pusat data AI. Namun, tidak sedik...

Cara Mengatasi Zenfone yang Sering Restart Atau Mati Sendiri

Kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang cara mengatasi smartphone Asus Zenfone yang sering restart atau mati sendiri. Mungkin sudah banyak blogger atau orang lain yang sudah paham tentang cara memperbaiki masalah tersebut, namun tidak ada salahnya jika kita saling berbagi atau mengingat kembali cara memperbaiki masalah tersebut. Asus Zenfone datang ke Indonesia dengan segala kecanggihan dan segala kelebihannya sehingga banyak orang orang baik yang paham teknologi atau orang awam sekalipun menggunakan Asus Zenfone. Selain karena canggih dalam performa mesin, Asus Zenfone juga dibekali dengan fitur-fitur yang mumpuni, serta di bandrol dengan harga yang sangat terjangkau. Tidak salah kalau Asus Zenfone menjadi Brand papan atas smartphone masa kini. Namun terkadang, para pengguna dihadapkan pada sedikit masalah yang terjadi pada Asus Zenfone. Untuk orang yang mengerti teknologi mungkin hal itu mudah di tanggulangi. Namun ketika menimpa orang awam, tentu akan membuat ha...

Facebook Akui Salah Telah Sensor Linux dan DistroWatch

Belakangan ini, perdebatan tentang kebebasan berbicara di platform media sosial semakin menghangat. Facebook kembali menjadi sorotan setelah secara keliru menyensor grup Linux dan situs DistroWatch, sebuah majalah daring yang berfokus pada distribusi Linux.  Kesalahan ini akhirnya diakui oleh Facebook, yang kini beroperasi di bawah Meta. Menanggapi laporan media mengenai penyensoran ini, Facebook menghubungi PCMag dan mengonfirmasi bahwa tindakan tersebut merupakan kesalahan sistem yang kini telah diperbaiki. "Penegakan kebijakan ini merupakan kesalahan dan telah dikoreksi. Diskusi mengenai Linux diperbolehkan di layanan kami," ujar perwakilan Meta. DistroWatch, yang berbasis di Kopenhagen, menyatakan bahwa mereka langsung mengajukan banding setelah mengetahui bahwa kontennya terkena dampak kebijakan Standar Komunitas Facebook pada 19 Januari lalu. Sementara itu, Facebook baru memberikan pengakuan atas kesalahan ini pada 28 Januari. Dalam pernyataan terbaru, DistroWatch mengu...