Tanggal 21 Mei 2020 lalu Samsung mengumumkan TV outdoor terbaru mereka bernama The Terrace. Masih mengusung tema "The lifestyle",
TV ini dirancang agar dapat digunakan di luar ruangan. Tema The
lifestyle sendiri telah memiliki beberapa produk yang telah dikeluarkan
diantaranya The sheriff, The Frame dan The Sero.
Produk
ini memiliki desain yang kekinian dan terbaru dengan frame yang cukup
tipis dengan ketebalan 59 millimeter. Meski begitu, TV ini memiliki
rancangan yang tahan dengan air dan debu karena memiliki peringkat
IP55.
TV
yang dapat digunakan di luar ruangan ini memiliki spesifikasi yang
cukup canggih dibandingkan dengan TV pada umumnya. TV The terrace mengusung teknologi QLED dengan resolusi 4K. Tingkat kecerahan layarnya
dapat diatur sampai dengan 2000 nits.
Dengan kata lain, tingginya tingkat kecerahan warna tersebut memungkinkan pengguna masih dapat
melihat tampilan layar meskipun intensitas cahaya matahari tinggi. The Terrace juga memiliki panel yang dilengkapi lapisan anti-glare yang berguna untuk mengurangi pantulan bayangan.
Untuk performa audio, The Terrace memiliki sepasang Samsung Terrace Soundbar yang juga memiliki peringkat IP55. Audio tersebut digadang-gadang memiliki fitur Distortion-canceling technology yang menyuguhkan pengalaman Home theatre yang lebih baik.
Baca Juga :
TV The Terrace memiliki fitur tambahan yang dilengkapi dengan Ambient mode yang dapat menampilkan foto atau karya seni saat TV tidak digunakan. Ia memiliki fitur Adaptive picture dengan motion rate 240. TV ini juga dapat mendukung video dengan format HDR dan beberapa fitur pintar dari sistem operasi Samsung Tizen.
TV juga dapat tersambung dengan perangkat lain dan internet karena memiliki port HDMI, USB, LAN, Wifi dan Bluetooth. Di pasaran, The Terrace tersedia dengan tiga variasi ukuran yaitu 55 inch, 65 inch dan 75 inch, dibandrol dari harga US$3455 sampai dengan US$4999 atau sekitar Rp51 sampai Rp74 jutaan.
Samsung juga mengumumkan bahwa TV ini akan ada versi “profesionalnya”pada tahun ini juga. Untuk sementara ini, The Terrace sudah dirilis di Amerika Serikat dan Kanada, serta akan dirilis di Jerman, Australia, New Zealand dan berbagai negara lainnya tahun ini. Hmm.. kira-kira kapan ya dirilis di Indonesia? Kita tunggu saja.