Indra penglihatan merupakan indra yang teramat berharga karena kita takkan bisa melakukan suatu kegiatan dengan mudah tanpanya. Seiring bertambahnya usia, penglihatan kita menjadi salah satu indra yang mulai berkurang.
Itu sebabnya para peneliti mengatakan bahwa ketika kita masih muda, kita harus merawat dan menjaga mata kita. Sehingga di masa depan mata kita tidak akan rusak atau setidaknya bisa mengurangi resiko indra penghilahatan kita menjadi berkurang.
Namun, berkat sains dan teknologi, jikalau penglihatan kita berkurang saat sudah tua, tampaknya kini ada cara untuk mengobatinya.
Itu sebabnya para peneliti mengatakan bahwa ketika kita masih muda, kita harus merawat dan menjaga mata kita. Sehingga di masa depan mata kita tidak akan rusak atau setidaknya bisa mengurangi resiko indra penghilahatan kita menjadi berkurang.
Namun, berkat sains dan teknologi, jikalau penglihatan kita berkurang saat sudah tua, tampaknya kini ada cara untuk mengobatinya.
Ada sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journals of Gerontology. Para ilmuwan di Inggris melakukan treatment pada sejumlah manula yang sudah mengalami pengurangan kemampuan indra penglihatan.
Caranya, mereka diminta menatap cahaya merah yang dipancarkan pada frekuensi tertentu yaitu pada panjang gelombang cahaya 670nm. Treatment tersebut ternyata memungkinkan subjek dapat melihat lebih baik dalam gelap dan juga bisa membedakan warna dengan lebih baik.
Caranya, mereka diminta menatap cahaya merah yang dipancarkan pada frekuensi tertentu yaitu pada panjang gelombang cahaya 670nm. Treatment tersebut ternyata memungkinkan subjek dapat melihat lebih baik dalam gelap dan juga bisa membedakan warna dengan lebih baik.
Sayangnya, tes ini hanya melibatkan melibatkan sejumlah kecil subjek uji, tepatnya 24 orang saja. Selain itu, ditemukan pula bahwa yang mengalami perbaikan penglihatan sebagian besar hanya terasa oleh mereka yang berusia di atas 40 tahun.
Artinya, perbaikan penglihatan dengan treatment cahaya merah ini kemungkinan besar akan lebih banyak dirasakan oleh mereka yang lebih tua dari 40 tahun dibandingkan dengan yang lebih muda dari usia tersebut.
Baca juga:
Meskipun terdengar seperti eksperimen yang agak aneh karena hanya menggunakan lampu merah sebagai indikatornya, namun sebenarnya treatment menggunakan cahaya dengan spektrum tertentu bukanlah hal yang baru. Contohnya perawatan kulit yang sama-sama mengandalkan lampu merah karena panjang gelombang yang dipancarkan oleh cahaya tersebut.
Cahaya yang dipancarkan pada panjang gelombang tertentu memiliki kemampuan untuk meregenerasi mitokondria. Sebagai informasi, mitokondria merupakan organel sel yang penting, gunanya untuk menghasilkan energi atau ATP. Nah, ATP sendiri berasal dari makanan yang kita cerna.
Meski merupakan kabar gembira, tetapi studi tersebut masih membutuhkan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan lebih banyak subjek. Tujuannya adalah untuk melihat apakah sinar merah benar-benar efektif untuk meningkatkan kemampuan penglihatan di usia senja. Semoga ya guys!