Langsung ke konten utama

Apakah Ada Kehidupan di Planet Venus? Rocket Lab Akan Cari Tahu!

Rocket Lab yang merupakan salah satu perusahaan pengembang roket ringan dan aerospace manufacture mengesahkan gagasan mereka untuk mendahului NASA. Ya, perusahaan tersebut ingin mengalahkan badan antariksa pemerintah AS dalam ekspedisi eksplorasi.

Tak tanggung tanggun, misi yang ingin mereka lakukan bukanlah ke planet Mars. Namun Rocket Lab langsung memasang target untuk menuju ke lanet Venus!


Peter Beck, selaku CEO rocket Lab menargetkan peluncuran probenya pada tahun 2023 dengan biaya yang lebih rendah.

Sebagai gambaran, selama satu dekade terakhir, perusahaannya menjadi sangat ahli dalam menempatkan satelit ke orbit. Dan kini Rocket Lab berambisi untuk mengambil langkah berikutnya yakni misi antar planet. 

Rocket Lab seakan menerima suntikan adrenalin karena baru-baru ini terdapat penemuan mengejutkan terkait ditemukannya gas Fosfin yang berhubungan dengan organisme hidup di Venus oleh astronom Inggris Jane Greaves. Selain Fosfin, Venus juga dikatakan memiliki atmosfer korosif dan belerang.



Dengan bentang alamnya yang mengerikan, Venus selama ini telah diabaikan oleh badan-badan antariksa utama di dunia sejak tahun 1980-an dan tidak menjadi pusat penelitian kehidupan di Tata Surya. 

Tetapi penemuan yang didukung oleh teleskop radio berbasis di Bumi terkait gas yang disebut Fosfin di atmosfer Venus, yang dilaporkan pada tanggal September lalu, memicu gelombang baru antusiasme di antara para ilmuwan.

Sebagai informasi, selama bertahun-tahun mereka mempertahankan hipotesis bahwa organisme kecil dapat hidup di awan planet tetangga Bumi tersebut.

Fosfin bukanlah bukti kehidupan yang pasti. Tetapi ada kemungkinan keberadaannya terkait dengan organisme hidup, seperti di planet Bumi yang kita pijaki ini. 

Penemuan ini membuat NASA menyatakan bahwa sudah waktunya untuk sekali lagi memprioritaskan Venus sebagai tujuan penelitian kehidupan selain Mars.

Menurut Peter Beck, misi perusahaannya ke Venus tersebut diperkirakan hanya akan menelan biaya sekitar $30 juta atau sekitar Rp45 Miliar. Sebagai gambaran, Rocket Lab sendiri sebenarnya selalu berada di kubu pro-Venus, dan selama dua tahun  terakhir ini telah mempertimbangkan untuk mengirim penyelidikan yang sepenuhnya didanai swasta ke planet tersebut.

Beck dan para doktor di bidang antariksa telah menelaah bahwa satelit kecil bernama "Photon" yang dikembangkan oleh Rocket Lab dapat diadaptasi menjadi pesawat ruang angkasa untuk perjalanan antarplanet.



Baca juga:


Keistimewaan dari perusahaan Rocket Lab adalah, mereka biasa mengirimkan satelit kecil ke orbit Bumi dengan roket kecil setinggi 18 meter yang tentunya akan menguntungkan pasar dalam beberapa tahun terakhir karena anggarannya cukup minim dan permintaan untuk mikrosatelit yang membludak.

Probe yang akan dikirimkan ke Venus ukurannya juga akan sangat kecil, dengan berat sekitar 37 kilogram dengan diameter 30 centimeter. 

Perjalanan dari Bumi ke Venus akan memakan waktu 160 hari. Kemudian mereka akan meluncurkan probe ke awan Venus, di mana probe tersebut akan membaca situasi di venus saat terjatuh akibat gravitasi, tanpa parasut, dengan kecepatan hampir 11 kilometer per detik.

Setelah itu, probe akan memiliki waktu sekitar 270 dan 300 detik untuk menganalisis atmosfer yang hampir seratus kali lebih padat dari Bumi sebelum hancur atau menabrak permukaan planet yang panas.

Temperatur di Venus sendiri diperkirakan dapat melelehkan timbal karena memiliki suhu 480 derajat Celsius. Untuk misi ini, Rocket Lab tentunya membutuhkan bantuan dari para ilmuwan terkemuka, dan saat ini mereka telah merekrut astronom MIT dan ilmuwan planet, Sara Seager.

Jika berhasil diluncurkan, petualangan ini merupakan babak terbaru dalam era baru eksplorasi ruang angkasa. Khususnya yang dipicu bukan oleh pemerintah tetapi oleh keingintahuan dan ambisi individu. Sejauh ini, Elon Musk sang pendiri SpaceX lah yang menjadi simbolk individu yang sangat antusias mengeksplorasi luar angkasa.


SpaceX merevolusi sektor ini melalui roket yang dapat digunakan kembali. Mereka telah mengirim astronot ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, dan tengah mengarahkan pandangannya untuk menjajah Mars.

Jadi, gimana guys? Mau tinggal di Mars atau Venus? Atau pria ke Mars dan wanita ke Venus?

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S...

Review ASUS ExpertBook P5 P5405, Laptop Bisnis dengan Teknologi AI

Bayangkan Anda adalah seorang eksekutif muda yang selalu sibuk dengan jadwal rapat dan perjalanan bisnis. Sebagai rutinitas, Anda memulai hari dengan secangkir kopi dan membuka ASUS ExpertBook P5 P5405 Anda. Laptop ini, dengan desainnya yang ramping dan ringan, terasa seperti sahabat setia yang selalu siap membantu. Setiap hari, Anda memiliki beberapa rapat penting yang harus dihadiri secara virtual. Dengan fitur AI canggih dari ExpertBook P5 P5405, Anda tidak perlu khawatir tentang suara bising di latar belakang. Teknologi noise-canceling memastikan suara Anda terdengar jernih, sementara kamera AI menyesuaikan pencahayaan agar wajah Anda terlihat profesional di layar. Ya, ASUS ExpertBook P5 P5405 adalah laptop bisnis terbaru yang menggabungkan kekuatan dan efisiensi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7 258V. Dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan profesional, laptop ini menawarkan performa AI yang canggih, daya tahan baterai yang luar biasa, dan berbagai fitur keamanan yang solid. ...

Review Laptop OLED Murah Asus Vivobook Go 15 E1504

Anda yang bekerja di hadapan komputer seharian mungkin kerap mengalami kelelahan pada mata. Ini tentu hal yang wajar, mengingat demi menjaga kesehatan, mata kita perlu secara berkala istirahat sejenak, melihat pemandangan sekitar atau sekadar mengalihkan pandangan dari layar. Akan tetapi, bagi Anda yang sibuk dan punya setumpuk pekerjaan, meninggalkan layar laptop barang 10-15 menit bukanlah opsi. Apalagi kalau kita sedang di tengah meeting online yang sangat krusial. Atau malah Anda yang menjadi pemateri. Salah satu opsi untuk mengurangi mata lekas lelah saat bekerja adalah menggunakan laptop dengan layar yang lebih lebar dan yang penting, menggunakan panel OLED. Alasannya, layar lebih lebar akan membuat mata tidak harus terlalu dipicingkan untuk melihat teks di layar. Dan laptop OLED membuat mata lebih segar, karena mereduksi pancaran sinar biru yang berbahaya. Laptop OLED yang paling tepat untuk aktivitas seperti ini salah satunya adalah Asus Vivobook Go 15 OLED E1504. Selain murah,...

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Liburan Lebih Nyaman dengan XL PRIO PASS dari XL PRIORITAS

Liburan adalah salah satu cara terbaik untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Siapa yang tidak menantikan momen berharga ini, apalagi ketika destinasi liburan adalah negara lain dengan banyak hal baru untuk dieksplorasi? Namun, serunya liburan kadang kala bisa terganggu oleh masalah kecil tapi penting, yaitu konektivitas. Terutama ketika Anda perlu mencari WiFi gratis atau mengganti kartu SIM lokal setiap berpindah negara. Kondisi ini membuat liburan yang seharusnya rileks jadi lebih menantang. Untungnya, XL PRIORITAS menawarkan solusi mudah bagi Anda: XL PRIO PASS. Untuk pelanggan XL PRIORITAS yang terdaftar dalam Plan Platinum, Diamond, atau Ultima, ada kabar gembira. Anda bisa merasakan serunya liburan tanpa pusing dengan masalah jaringan berkat layanan PRIO PASS. Ini adalah layanan free roaming yang memungkinkan Anda untuk tetap terhubung di lebih dari 80 negara dengan pilihan durasi roaming 3, 7, hingga 30 hari, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan perjalanan Anda. Meng...