Perusahaan yang menutup operasinya di Indonesia di tengah pandemi Covid-19 kini semakin bertambah. Terbaru, Nikon yang merupakan produsen kamera terkemuka asal Jepang, kini pamit dari pasar Indonesia.
Kabar tersebut disampaikan oleh Nikon Indonesia melalui akun resmi Instagram mereka pada Rabu 21 Oktober 2020.
Sebagai gambaran, secara operasional, Nikon sendiri telah berada di Indonesia selama hampir 8 tahun lamanya. Dan kini, disinyalir karena kondisi ekonomi Indonesia yang lesu, mereka terpaksa hengkang dari Indonesia.
“Kami informasikan bahwa hari ini tanggal 21 Oktober 2020 adalah hari terakhir Imaging Division PT Nikon Indonesia beroperasi di Indonesia," demikian pengumuman Nikon pada akun resminya.
Meski operasionanya telah berhenti, Nikon akan tetap memberikan layanan dan dukungan bagi para konsumen Nikon. Perusahaan kamara terkemua tersebut mengatakan bahwa semua kegiatan penjualan, marketing dan servis akan diintegrasikan ke PT Alta Nikindo yang merupakan distributor resmi Nikon di Indonesia.
"Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan dan kerjasamanya yang membuat Nikon menjadi salah satu brand fotografi terpercaya di Indonesia," ungkap Nikon dalam postingan Instagramnya dan berpamitan.
Baca juga:
- Download Windows 10 2020 Update
- Masker Sejuk Sekaligus Air Purifier dari LG
- Nikon Z6 II dan Z7 II Akan Segera Hadir Dipasaran
Karena banyak penggemar fotografi di Indonesia yang memakai kamera Nikon, tentu saja posting pengumuman tersebut merupakan berita yang menyedihkan. Nikon juga mengumumkan penonaktifan kartu dan layanan Nikon Z Privilege Membership mulai 21 Oktober 2020 pukul 23.59 WIB.
Covid-19 Akan Jadi Endemik?
Sementara ekonomi Indonesia sedang diguncang hebat oleh keberadaan Covid-19, tersiar kabar yang kurang menyenangkan. Patrick Vallance, seorang ahli dari Inggis menyebutkan prediksinya bahwa Covid-19 akan menjadi endemik. Seperti halnya penyakit flu.
Vaksin Covid-19 memang tengah diproduksi dan sedang dalam uji klinis tahap akhir. Namun demikian, Patrick Vallance berpendapat bahwa tidak ada vaksin yang bisa memberantas virus SARS-CoV-2 ini.
Patrick berkata, selama ini hanya satu kali vaksin berhasil memberantas penyakit manusia dan sangat efektif. Penyakit pada manusia tersebut adalah cacar. Ia berpendapat, meskipun nantinya vaksin Covid-19 dapat membantu mengurangi kemungkinan infeksi dan keparahan penyakit, namun virus ini akan terus bermutasi seperti halnya virus Influenza.
Dengan adanya pendapat dari ahli tersebut, new norml memang menjadi pilihan terlebih untuk mendongkrak ekonomi Indonesia yang lesu akhir-akhir ini. Kesadaran dan kedisiplinan memang perlu ditegakkan kebiasaan seperti mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker perlu dilakukan ya guys.