Langsung ke konten utama

Sambut E3 2021, Razer Siapkan Perangkat Gaming Masa Depan

Anda seorang gamer? Kalau ya, tentu Anda sudah sering mendengar brand yang satu ini. Ya, Razer merupakan salah satu brand consumer electronic terkemuka dunia yang fokus menjadi lifestyle brand untuk gamer.

Terbaru, untuk menegaskan posisi mereka di industry gaming global, produsen asal California, AS yang juga punya kantor pusat di Singapura ini akan menjadi brand pembuka ajang E3 2021.


Sebagai informasi, E3 atau Electronic Entertainment Expo merupakan ajang pameran industri video game yang setiap tahun digelar di Los Angeles Convention Center, Amerika Serikat. Namun berhubung pandemic, ajang E3 tahun ini akan digelar secara virtual.

Tepatnya pada pada Senin, 14 Juni pukul 05:00 WIB, CEO dan pendiri Razer, Min-Liang Tan akan mengungkap sebuah perangkat keras inovatif yang dibangun dengan teknologi serta desain terbaik dari Razer yang akan meningkatkan standar bermain game pada PC.


Selain menjadi salah satu pembicara utama pada pembukaan E3, CEO Razer akan membagikan kabar terbaru tentang inovasi dan perangkat keras termutakhir yang memaksimalkan hal terbaik yang bisa ditawarkan dari sebuah PC gaming.

Ini merupakan kali pertama Razer mendapatkan kesempatan di slot presentasi pertama pada acara video game global terkemuka E3.

Selama ini, acara tersebut hanya menyoroti industri video game terbaik setiap tahunnya dengan partisipasi dari para merek video game terkemuka di dunia.

Pada ajang E3 2021, Min-Liang Tan akan memimpin Razer E3 2021 dalam format extended reality terbaru yang memadukan penonton offline dan penonton virtual dalam sebuah pengalaman menonton presentasi yang imersif.


Baca juga:


Didukung oleh overlay yang interaktif milik E3, jutaan penggemar Razer dan gamer dari seluruh dunia dapat bergabung dan terlibat pada siaran langsung tersebut.

Min-Liang juga akan membawakan presentasi bersama dengan orang-orang terkemuka di industri lainnya dengan tujuan memperlihatkan inovasi yang akan bersama-sama membawa PC gaming ke level performa dan batasan yang lebih tinggi.

Presentasi E3 Razer akan disiarkan secara internasional pada kanal resmi E3 (YouTube, Twitch, Twitter, Facebook), pada portal dan aplikasi E3, di seluruh situs media partner seperti IGN, GameSpot, PC Gamer, GamesRadar+ dan lain-lain, serta saluran sosial media Razer.

Setelah presentasi E3, acara virtual lanjutan Razer Store akan dibawakan oleh gaming influencer dan Razer akan menyiarkan secara langsung di media sosial Razer dengan informasi tambahan terkait produk, produk yang akan dirilis dan giveaway.


Untuk informasi lebih lanjut terkait partisipasi Razer di E3, silahkan kunjungi link https://www.razer.com/events/razer-e3-keynote.

Untuk menonton siaran langsung, ikuti Razer pada YouTube, Twitch, Facebook, dan Twitter Razer di tanggal tersebut. Jangan lupa guys!

Postingan Populer

Review Asus Vivobook Flip 14 (TP3407), Laptop Lipat Layar OLED, Baterai Awet

Dalam beberapa tahun terakhir, tipe laptop convertible semakin diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari para pelajar hingga kaum profesional. Fleksibilitas desain yang memungkinkan mode penggunaan berbeda, mulai dari mode laptop, stand, tenda hingga tablet, memberikan nilai tambah bagi pengguna dengan mobilitas tinggi. Selain itu, layar sentuh dan dukungan stylus semakin memudahkan aktivitas kreatif dan pencatatan digital, menjadikan laptop convertible pilihan ideal untuk produktivitas modern. Di sisi lain, daya tahan baterai menjadi faktor utama yang dipertimbangkan pengguna dalam memilih laptop. Dengan meningkatnya kebutuhan akan perangkat yang bisa bertahan seharian tanpa sering mengisi ulang daya, laptop dengan efisiensi daya tinggi semakin populer.  Asus Vivobook Flip 14 TP3407 hadir sebagai solusi yang menggabungkan desain convertible, layar OLED berkualitas tinggi, dan daya tahan baterai yang cukup andal. Untuk itu, mari kita sedikit mengupas apa yang ditawarkan Asus lewa...

Google PHK Ratusan Karyawan Divisi Android, Chrome dan Pixel

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali melanda industri teknologi global. Kali ini, Google menjadi sorotan setelah memecat ratusan karyawan dari divisi Android, Chrome, dan Pixel. Keputusan ini diambil setelah perusahaan melakukan restrukturisasi internal dengan menggabungkan tim Android dan Chrome ke dalam grup Pixel and Devices di bawah pimpinan Rick Osterloh pada 2024. Dalam pernyataan resminya, Google mengonfirmasi adanya "pengurangan pekerjaan" sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk menjadi lebih gesit dan efisien. Meskipun tidak dijelaskan secara rinci tim mana saja yang terdampak, Google memastikan bahwa langkah ini tidak akan memengaruhi rencana produk yang telah disiapkan untuk tahun ini. PHK kali ini bukanlah yang pertama bagi Google. Pada 2023 lalu, perusahaan induk Alphabet tersebut juga memangkas hampir 6 persen dari total tenaga kerjanya secara global. Kala itu, alasan yang disampaikan serupa: menyesuaikan skala operasional dan meningkatkan fokus k...

Perang Dagang AS vs China, Taiwan Diuntungkan

Di tengah memanasnya perang tarif antara Amerika Serikat dan China, Beijing kembali mengambil langkah strategis untuk memperkuat rantai pasok semikonduktor domestiknya. Melalui asosiasi industri semikonduktor nasionalnya, China Semiconductor Industry Association (CSIA), pemerintah China merilis kebijakan baru yang membebaskan tarif impor hingga 125 persen untuk chip yang berasal dari Taiwan. Kebijakan ini diumumkan lewat pemberitahuan resmi yang beredar di media lokal. Dalam aturan tersebut, China akan menentukan country of origin untuk produk semikonduktor, khususnya untuk chip yang masih dalam bentuk packaged maupun unpackaged.  Dengan kebijakan ini, perusahaan-perusahaan yang mengandalkan chip dari luar AS, terutama dari Taiwan, akan terbebas dari potensi tarif tinggi yang sebelumnya mengancam. Langkah ini dinilai sebagai upaya China untuk mempertahankan dominasinya dalam rantai pasok global sekaligus menarik produsen chip tetap beroperasi di dalam negeri. Raksasa teknologi sepe...

Peneliti Kembangkan Permen Karet Penangkal Flu dan Herpes

Di tengah meningkatnya ancaman penyakit menular global, mulai dari COVID-19, H1N1, SARS, Ebola, Zika, hingga flu burung H5N1, penyakit virus umum seperti flu musiman dan herpes juga terus membebani sistem kesehatan dan ekonomi dunia.  Di Amerika Serikat saja, flu musiman menyebabkan kerugian ekonomi lebih dari $11,2 miliar per tahun. Sementara itu, virus herpes simpleks-1 (HSV-1), yang menyebar terutama melalui kontak oral, menginfeksi lebih dari dua pertiga populasi dunia dan merupakan penyebab utama kebutaan infeksius di negara-negara Barat. Sayangnya, tingkat vaksinasi flu masih rendah, dan belum tersedia vaksin untuk HSV. Karena itu, diperlukan pendekatan baru yang menargetkan penurunan viral load di lokasi utama penularan, yaitu rongga mulut. Menjawab tantangan ini, para peneliti dari School of Dental Medicine University of Pennsylvania dan kolaborator dari Finlandia mengembangkan permen karet dari kacang Lablab purpureus yang mengandung protein antiviral alami bernama FRIL. S...

Bocoran: RTX 5060 Ti Bisa Jadi Masalah di PC Lama

Menjelang perilisan resmi Nvidia GeForce RTX 5060 Ti yang kabarnya akan tiba di minggu-minggu ini, sejumlah bocoran mulai bermunculan. Kali ini, situs VideoCardz mengunggah deretan gambar yang diklaim sebagai wujud akhir dari berbagai varian RTX 5060 Ti besutan MSI dan Asus. Menariknya, bocoran dari Asus hadir dalam bentuk teaser resmi untuk edisi khusus Hatsune Miku RTX 5060 Ti 8GB, sementara dari MSI, ada model Inspire 2X, Gaming, dan Gaming Trio. Inspire 2X masih menggunakan konektor daya 8-pin, sementara dua model lainnya sudah mengusung 16-pin. Namun, hal yang jadi perhatian adalah VideoCardz mencatat bahwa GPU ini menggunakan interface PCIe 5.0 x8 — artinya hanya tersedia 8 jalur, bukan 16 seperti kartu grafis mainstream kebanyakan. Apakah ini jadi masalah? Jawabannya: tergantung. Di sistem modern dengan motherboard PCIe 5.0, bandwidth 8 jalur sudah lebih dari cukup, bahkan untuk kartu grafis kelas menengah seperti RTX 5060 Ti. Di motherboard PCIe 4.0 pun, performa diperkirakan m...