Langsung ke konten utama

Aplikasi untuk Minimalkan Ukuran Video

Produsen smartphone kini berlomba-lomba membuat spesifikasi dan kinerja yang bagus. Salah satu aspek yang mendapat perhatian utama antara lain adalah sektor kameranya.

Nah fungsi kamera sendiri sangat penting karena berguna untuk mengambil gambar ataupula merekam sebuah kejadian dalam bentuk video. Semakin canggih dan majunya teknologi kamera di smartphone, semakin baik juga kualitas gambar yang diambil atau direkam oleh kamera tersebut.


Di satu sisi, gambar atau rekaman menjadi sangat jernih. Namun di sisi lain, semakin baik dan tajam suatu gambar, semakin besar juga size atau ukuran sebuah file hasil foto atau video tersebut saat disimpan dalam storage smartphone.

Yang jadi masalah, beberapa aplikasi atau platform komunikasi tidak mendukung pengiriman foto atau video yang ukuran atau sizenya besar.


Kita ambil contoh WhatsApp atau Gmail. Kedua platform komunikasi ini memungkinkan mengirim banyak file-file namun tidak mendukung pengiriman file yang begitu besar seperti video yang berukuran 30MB ke atas. 

Tak hanya itu, menyimpan file-file video berukuran besar bisa memakan space storage di perangkat kita sehingga dapat memperlambat kinerja dari handphone atau tablet yang kita gunakan. Untuk itu, ada baiknya Anda menggunakan software kompresi untuk meminimalkan ukuran video. Misalnya seperti yang di bawah ini:

Video Compress 

Aplikasi ringkas namun bermanfaat ini menyuguhkan memperkecil video dengan resolusi tetap dan kualitas baik tapi ukuran video tidak terlalu besar. Gunakan aplikasi ini untuk menghemat penggunaan data dengan mengompresi video jauh lebih mudah untuk berbagi di jejaring sosial seperti Facebook, Google, WhatsApp dan lain-lain.




Baca juga:


Beberapa fitur utama Video Compress antara lain adalah:

  • Membuat video yang dikompresi dengan kualitas video high, normal, rendah
  • Mudah digunakan, antarmuka yang ramah dan sangat cepat
  • Mendukung hampir semua format video
  • Terorganisasi, menampilkan album dari galeri yang berisi video
  • Menghasilkan salinan video dan menjaga file asli
  • Semua video yang dihasilkan tersedia pada album di galeri video
  • Memungkinkan menghapus suara untuk lebih meningkatkan kompresi video
  • Ideal bagi mereka yang tidak memiliki internet berkecepatan tinggi, seperti 3G
  • Video Rotasi
  • Ekstrak MP3 dari VideoEkstrak Teks dari Video

Sedikit masalah bagi sebagian pengguna adalah, aplikasi untuk meminimalkan ukuran video yang satu ini untuk perangkat iPod Touch, iPhone dan iPad dengan sistem operasi iOS 12.0 ke atas.

VidCompact 

VidCompact adalah aplikasi yang memiliki converter dan compressor. Sama dengan aplikasi compress lainnya, fitur utamanya yaitu kemampuan mengonversi video Anda ke mp4 dengan kualitas tinggi.

Secara teknis, ia mendukung banyak format file, termasuk AVI, MKV, FLV, RMVB, 3GP, MPEG, WMV, MOV dan format lainnya. Ia juga mudah untuk digunakan, cepat untuk memilih durasi & resolusi output video. 

Yang menarik, aplikasi ini memiliki berbagai fitur seperti pemangkasan video, pemotongan video, pengompresan video. Tak hanya itu, Anda juga dapat membagikan video Anda kepada teman secara langsung dari aplikasi ke Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, converter video dan compressor video untuk WhatsApp, dan lain-lain.

Berikut ini fitur utama VidCompact (Pemangkas Video - Potong & Kompres):

  • Pemangkas video. Memangkas klip video langsung di perangkat Anda
  • Memutar video
  • Mengubah nama video
  • Menghapus video
  • Membagikan klip video
  • Pemangkas video - memangkas video Anda dan menghasilkan klip
  • Membagikan klip video Anda
  • Memutar klip video
  • Converter video dan compressor video gratis 
  • Pengompres video untuk WhatsApp, LINE, Instagram, dan lain-lain.




Nah, dua aplikasi di atas merupakan aplikasi untuk meminimalkan ukuran video yang cukup canggih. Kalau Anda pengguna Android, bisa gunakan VidCompact. Selamat mencoba!

Postingan Populer

2027, Penduduk Bumi Kalah Dari Jumlah Smartphone

Menjelang akhir 2027 atau awal 2028, jumlah smartphone di dunia diprediksi akan melampaui populasi manusia. Laporan terbaru dari Techreport.com mengungkapkan bahwa pertumbuhan smartphone saat ini berjalan empat kali lebih cepat dibanding pertumbuhan jumlah penduduk global.  Jumlah perangkat melonjak dari 5,9 miliar unit di 2020 menjadi 7,42 miliar per Januari 2025. Di balik lonjakan ini, perputaran uang di industri smartphone pun terus membesar. Dalam periode 2020–2024, total pendapatan global dari industri ini mencapai USD 2,3 triliun. Bahkan diperkirakan angka tahunan akan menembus USD 560 miliar pada 2029, seiring adopsi smartphone yang makin merambah ke pasar negara berkembang. Namun, di tengah pasar yang terus berkembang, peta persaingan pemain besar mulai bergeser. Samsung yang dulu dikenal sebagai raja volume pengapalan, kini berada dalam posisi terdesak. Pengapalan kuartalannya turun drastis dari 80,4 juta unit pada akhir 2020 menjadi hanya 51,7 juta di kuartal IV 2024, lev...

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...

Motorola Terjun ke Industri Laptop

Motorola bersiap memperluas portofolio produknya dengan merilis laptop pertamanya, Moto Book 60, serta tablet terbaru Moto Pad 60 Pro. Kedua perangkat ini dijadwalkan meluncur secara resmi di India pada 17 April ini, dan akan dijual eksklusif secara online melalui Flipkart. Informasi soal perangkat ini mulai beredar sejak Motorola menggoda kehadirannya lewat halaman khusus di platform e-commerce tersebut. Kini, bocoran spesifikasi kunci keduanya pun muncul ke publik. Moto Book 60 hadir sebagai laptop pertama Motorola, menawarkan layar OLED 14 inci beresolusi 2.8K dengan tingkat kecerahan puncak hingga 500 nits. Perangkat ini ditenagai prosesor Intel Core 7, dipadukan dengan dual stereo speaker yang mendukung Dolby Atmos untuk kualitas audio lebih imersif. Soal daya tahan, Moto Book 60 dibekali baterai 60Wh yang mendukung pengisian cepat 60W via USB-C. Desainnya juga dibuat ramping dan ringan, dengan bobot hanya 1,4 kilogram. Motorola menghadirkan pilihan warna menarik hasil kolaborasi ...

Laptop Gaming Murah Asus Makin Banyak Variannya

Asus hari ini resmi memperkenalkan lini laptop gaming terbarunya di Indonesia, Asus Gaming Series. Hadir untuk menjawab kebutuhan gamers yang menginginkan perangkat bertenaga dengan harga yang ramah di kantong, laptop gaming murah Asus Gaming Series menawarkan dua varian, yaitu Asus Gaming V16 dan Asus Gaming K16.  Kedua laptop ini dirancang untuk memberikan pengalaman gaming optimal, lengkap dengan fitur modern dan performa tinggi yang masih dapat dijangkau oleh lebih banyak kalangan. Asal tahu saja, sebelum Asus Gaming Series terbaru ini, laptop gaming murah Asus adalah seri TUF Gaming yang harga laptop gaming Asus yang satu itu kini sudah semakin mahal. “Asus selalu berkomitmen menghadirkan pengalaman gaming terbaik untuk semua. Asus Gaming Series adalah bukti nyata dari komitmen tersebut,” ujar Jimmy Lin, Asus Southeast Asia Regional Director. Asus Gaming V16 menjadi andalan utama dalam seri ini. Laptop gaming murah tapi modern ini mengusung prosesor Intel® Core™ 5 210H dan GPU...

Review Asus Vivobook Flip 14 (TP3407), Laptop Lipat Layar OLED, Baterai Awet

Dalam beberapa tahun terakhir, tipe laptop convertible semakin diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari para pelajar hingga kaum profesional. Fleksibilitas desain yang memungkinkan mode penggunaan berbeda, mulai dari mode laptop, stand, tenda hingga tablet, memberikan nilai tambah bagi pengguna dengan mobilitas tinggi. Selain itu, layar sentuh dan dukungan stylus semakin memudahkan aktivitas kreatif dan pencatatan digital, menjadikan laptop convertible pilihan ideal untuk produktivitas modern. Di sisi lain, daya tahan baterai menjadi faktor utama yang dipertimbangkan pengguna dalam memilih laptop. Dengan meningkatnya kebutuhan akan perangkat yang bisa bertahan seharian tanpa sering mengisi ulang daya, laptop dengan efisiensi daya tinggi semakin populer.  Asus Vivobook Flip 14 TP3407 hadir sebagai solusi yang menggabungkan desain convertible, layar OLED berkualitas tinggi, dan daya tahan baterai yang cukup andal. Untuk itu, mari kita sedikit mengupas apa yang ditawarkan Asus lewa...