Langsung ke konten utama

Lenovo Legion 5i Resmi Beredar di Harga Rp22 Jutaan

Kabar gembira untuk para gamers. Lenovo akhirnya meresmikan kehadiran laptop gaming mutakhirnya. Tak hanya satu, ada dua model yang langsung dirilis ke pasaran Indonesia.

Kedua model yang bersangkutan, yakni Lenovo Legion 5i dan Legion 5i Pro, resmi beredar di pasaran Indonesia di harga mulai dari Rp22,7 juta. Menarik sekali bukan?


Dan tak hanya menyasar pada kita-kita yang datang dari kalangan gamers, Lenovo Legion 5i series terbaru ini juga ditujukan untuk para konten kreator yang saat ini juga sedang tumbuh pesat jumlahnya.



Menurut Hendra Wijaya, Gaming Business Development Manager Lenovo Indonesia, saat ini banyak gamers yang tak hanya memakai laptopnya untuk bermain game. Mereka sudah mulai bergeser ke arah melakukan livestreaming dan juga video editing.


Spesifikasi dan Harga Lenovo Legion 5i
Produk pertama, yakni Lenovo Legion 5i, memiliki dimensi 362.56 x 260.61 x 22.5-25.75mm dan bobot 2,4Kg. Seperti laptop gaming pada umumnya, perangkat ini juga membawa RGB LED di bagian belakang.

Layar Lenovo Legion 5i berjenis IPS berukuran 17,3 inci, resolusi Full HD 1920 x 1080 piksel, 100 persen sRGB, dan sertifikasi Dolby Vision. Menariknya, masih ada juga kamera 720p di bagian atas.

Untuk performanya, Legion 5i diperkuat prosesor Intel Core i7-11800H generasi ke-11. Sementara kartu grafisnya menggunakan Nvidia GeForce RTX 3050 Ti.

Untuk RAM dan storage, laptop dibekali RAM 16GB DDR4 3200MHz dan storage kencang berbasis NVMe PCIe SSD 512GB. Sistem operasinya sendiri menggunakan Windows 10 Home 64-bit.

Untuk memasok daya, Legion 5i menggunakan baterai berkapasitas 80Wh. Dan karena ia merupakan laptop gaming, perangkat ini dilengkapi copper heat pipe efisiensi tinggi berfitur Coldfront 3.0.

Untuk port eksternal, laptop ini menyediakan 1x Headphone/microphone jack 3.5mm, 2x Thunderbolt 4/USB4 40Gbps (support data transfer and DisplayPort 1.4), 4x USB 3.2 Gen 1, 1x Ethernet (RJ-45), 1x Power connector, dan 1x HDMI 2.1.

Untuk harganya, laptop Lenovo Legion 5i di Indonesia dijual mulai dari Rp22.699.000 dan sudah dapat dibeli di Lenovo Legion offline dan online store.

Spesifikasi Lenovo Legion 5i Pro
Model berikutnya, yakni Lenovo Legion 5i Pro, berdimensi lebih ringkas yakni 356 x 260.2-264.2 x 21.7-26.15mm dan bobot 2,3Kg. Seperti laptop gaming Lenovo lainnya, perangkat ini juga membawa Blue Backlit.


Baca juga:


Layar Lenovo Legion 5i Pro berjenis IPS dengan ukuran 16 inci, resolusi WQXGA atau 2560x1600 piksel, kecerahan 500 nits, Anti-glare, refresh rate 165Hz, 100 persen sRGB, sertifikat Dolby Vision, dan HDR 400. Adapula kamera 720p di bagian atas.

Di bagian mesin, laptop ditenagai prosresor Intel generasi ke-11 yakni Core i7-11800H. Sementara kartu grafisnya sendiri, ia diperkuat oleh Nvidia GeForce RTX 3070 yang punya TGP 140 watt.


Dari sisi RAM dan storage, laptop ini dibekali RAM 32GB DDR4 3200MHz dan internal NVMe PCIe SSD 1TB. Sistem operasinya juga sama, mengusung Windows 10 Home.

Sama juga seperti Lenovo Legion 5i, versi 5i Pro juga menggunakan baterai berkapasitas 80Wh dan menggunakan teknologi pendingin copper heat pipe efisiensi tinggi melalui Coldfront 3.0.

Dari sisi port, ada 1x Headphone/microphone jack 3.5mm, 2x Thunderbolt 4/USB4 40Gbps, 1x Ethernet (RJ-45), 1x Power connector, 1x HDMI 2.1, dan 4x USB 3.2 Gen 1.

Harga laptop Lenovo Legion 5i Pro di Indonesia dijual Rp 28.199.000 yang sudah lengkap dengan Microsoft Office Home & Student 2019, tiga tahun Legion Ultimate Support, dan Accidental Damage Protection. Sikat guys!

Postingan Populer

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S...

Review Acer Aspire Lite 14, Laptop Murah dengan Intel N100

Dengan banyaknya tugas sekolah berbasis teknologi, seperti membuat dokumen laporan, presentasi, pembelajaran online, dan aktivitas lainnya, laptop murah namun andal menjadi solusi yang dicari banyak orang. Khususnya para pelajar sekolah. Di pasaran, salah satu opsi yang bisa dipilih adalah Acer Aspire Lite 14 AL14 31P C0G4. Laptop murah Acer ini hadir sebagai jawaban untuk kebutuhan di atas, dengan harga yang ramah di kantong. Laptop murah sendiri bukan berarti kompromi total pada kualitas. Buktinya, laptop murah Acer Aspire Lite 14 AL14 31P C0G4 menawarkan kombinasi yang lumayan modern, performa yang cukup untuk tugas harian, dan portabilitas baik. Dengan spesifikasi yang dirancang untuk pelajar atau pengguna dengan kebutuhan dasar, laptop ini menjadi salah satu opsi terbaik di kelas entry-level. Desain Acer Aspire Lite 14 AL14 31P C0G4, atau kita singkat saja dengan Acer Aspire Lite 14, hadir dengan desain minimalis dan modern, menjadikannya salah satu laptop yang cukup menarik di ke...

Review ASUS ExpertBook P5 P5405, Laptop Bisnis dengan Teknologi AI

Bayangkan Anda adalah seorang eksekutif muda yang selalu sibuk dengan jadwal rapat dan perjalanan bisnis. Sebagai rutinitas, Anda memulai hari dengan secangkir kopi dan membuka ASUS ExpertBook P5 P5405 Anda. Laptop ini, dengan desainnya yang ramping dan ringan, terasa seperti sahabat setia yang selalu siap membantu. Setiap hari, Anda memiliki beberapa rapat penting yang harus dihadiri secara virtual. Dengan fitur AI canggih dari ExpertBook P5 P5405, Anda tidak perlu khawatir tentang suara bising di latar belakang. Teknologi noise-canceling memastikan suara Anda terdengar jernih, sementara kamera AI menyesuaikan pencahayaan agar wajah Anda terlihat profesional di layar. Ya, ASUS ExpertBook P5 P5405 adalah laptop bisnis terbaru yang menggabungkan kekuatan dan efisiensi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7 258V. Dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan profesional, laptop ini menawarkan performa AI yang canggih, daya tahan baterai yang luar biasa, dan berbagai fitur keamanan yang solid. ...

Tak Mau Repot, Apple Pakai Jasa Google untuk Mesin Pencari

Apple menyatakan kepada pengadilan AS bahwa mereka tidak tertarik membuat mesin pencari sendiri. Sebaliknya, perusahaan memilih terus mengandalkan kesepakatan dengan Google, yang memberikan pendapatan besar tanpa banyak usaha. Pernyataan ini muncul dalam dokumen yang diajukan Senior Vice President Apple, Eddy Cue, kepada Pengadilan Distrik AS di Washington. Cue mengatakan bahwa membangun mesin pencari membutuhkan investasi besar dalam modal dan tenaga kerja, yang saat ini tidak sejalan dengan prioritas Apple. "Perkembangan AI baru-baru ini membuat investasi ini semakin berisiko secara ekonomi," ujar Cue. Padahal, kesepakatan Apple dan Google saat ini tengah menjadi sorotan. Seperti diketahui, pada tahun 2022, Apple menerima sekitar $20 miliar dari Google sebagai bagian dari kesepakatan yang menjadikan Google mesin pencari default di browser Safari. Kesepakatan ini kini menjadi subjek penyelidikan dalam kasus antitrust pemerintah AS terhadap Google. Kesepakatan tersebut mengun...

Saingi TSMC Taiwan, Korea Selatan Siapkan KSMC

Pemerintah Korea Selatan tengah mempertimbangkan pembentukan perusahaan pembuat chip kontrak yang didanai negara, dengan nama sementara Korea Semiconductor Manufacturing Company (KSMC). Langkah ini bertujuan untuk memperkuat industri semikonduktor nasional dan mengatasi kelemahan struktural yang selama ini membatasi kemajuan sektor tersebut. Usulan ini muncul dari seminar yang diselenggarakan oleh National Academy of Engineering of Korea (NAEK). Para pakar industri dan akademisi menilai KSMC dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengurangi ketergantungan Korea Selatan pada Samsung, yang mendominasi teknologi semikonduktor dengan node di bawah 10nm. Selain itu, KSMC diharapkan mengisi kekosongan dalam teknologi proses yang lebih matang, yang selama ini menjadi tantangan bagi perusahaan semikonduktor skala kecil. Investasi dan Dampak Ekonomi Menurut Ahn Ki-hyun dari Semiconductor Industry Association, pemerintah perlu memberikan investasi besar dan berkelanjutan untuk memastikan kebe...