Kamera makro sudah banyak digunakan dan ditanamkan pada smartphone-smartphone masa kini. Fungsi dari kamera tersebut adalah untuk memperjelas objek yang berada dalam jarak yang sangat dekat atau memfoto objek yang kecil dengan detail yang lebih jelas dan bagus.
Contoh objek yang dapat difoto menggunakan kamera macro di antaranya seperti kapiler-kapiler daun, muka-muka serangga kecil seperti semut, bola mata binatang peliharaan Anda dan lain-lainnya.
Namun apakah untuk memotret macro harus menggunakan kamera profesional? Jawabannya tentu tidak. Macro photography bisa dilakukan lewat smartphone Lalu, bagaimana caranya untuk mendapatkan foto makro yang detail menggunakan smartphone milik Anda?
Nah kali ini kita akan bahas bagaimana caranya untuk mengambil foto makro
menggunakan smartphone Android dan iPhone. Kita juga akan merumuskan
bagaimana sih tips dan triknya untuk menggunakan kamera makro ini.
Android
Banyak handset Android memiliki kamera makro yang khusus. Pengguna biasanya mengaksesnya dengan salah satu dari dua cara. Biasanya ada garis kontrol di sebelah tombol rana yang beralih di antara lensa.
Kamera makro pada smartphone biasanya diidentifikasi dengan simbol bunga, karena bunga adalah salah satu objek klasik untuk pengambilan foto makro.
Jika tidak dapat menemukan simbol bunga ini, Anda bisa menemukan fitur mode makro di menu pengaturan. Atau, bisa jadi opsi ini berada di opsi pemilihan mode, biasanya diakses di sebelah kanan tombol rana.
Opsi lain, Anda bisa mencarinya di menu pengaturan umum, yang biasanya berada di sisi kiri kamera.
Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa produsen ponsel paling populer telah memasukkan kamera makro berkualitas rendah ke dalam ponsel mereka untuk menambah jumlah kamera dalam ponsel untuk keperluan promosi saja.
Mereka mengenyampingkan kualitas kamera makronya sendiri sehingga pengguna harus memasang lensa tambahan untuk mengambil foto makro dengan kualitas yang lebih baik.
Beberapa merek smartphone yang menggunakan promosi ini diantaranya adalah Motorola dan Oppo. Jika kamera makro Anda memiliki sensor 2MP, kamera makro Anda tidak akan dapat mengambil gambar yang bagus.
Bahkan ponsel-ponsel ini sering kali malah dapat mengambil gambar close-up yang lebih baik dengan kamera utama pada handsetnya.
iPhone
Untuk smartphone keluaran terbaru yaitu iPhone 13 Pro dan iPhone 13 Pro Max, kedua ponsel memiliki mode makro yang aktif secara otomatis saat kamu cukup dekat dengan subjek.
Ponsel canggih ini sanggup beralih ke kamera ultra-wide karena lensanya mampu fokus pada objek yang lebih dekat daripada kamera utama. Jarak fokus minimumnya adalah 2cm.
Apple juga sudah membuat segalanya menjadi lebih mudah. Mereka telah menambahkan cara untuk mengaktifkan dan menonaktifkan fitur auto-switch ini di menu pengaturan kamera pada dua ponsel terbarunya.
Sayangnya, ponsel iPhone lain atau di seri sebelumnya tidak memiliki mode makro khusus.
Baca juga:
- Ini Dia! Fungsi Sensor yang Hadir di Smartphone
- Handypolls.com, Cara Membuat Polling di WhatsApp Group
- Tips Membuat Video Agar Lebih Menarik
Cara mendapatkan hasil terbaik dari ponsel non-makro
Anda ingin mengambil foto makro namun tidak memiliki smartphone dengan kamera makro? Well, semua punya solusinya.
Seberapa dekat smartphone Anda dapat fokus pada subjek foto adalah bagian yang paling penting. Dalam kebanyakan kasus, kamera ultra-wide akan dapat fokus secara signifikan lebih dekat daripada kamera utama.
Sebenarnya membuat kamera untuk fokus super dekat bisa jadi rumit. Jika ponsel Anda memiliki mode 'Pro', coba gunakan mode tersebut. Mode Pro ini akan memungkinkan Anda mengubah fokus lensa secara manual.
Selanjutnya adalah bereksperimen dengan semua lensa yang dimiliki kamera, termasuk lensa zoom digital, dan melihat gambar mana yang paling baik. Bagian yang sulit dengan fotografi makro kamera ultra wide adalah kedalaman bidang cenderung tipis, yang artinya hanya area kecil dari subjek foto yang akan tampak tajam.
Tips Mengambil Foto Makro Yang Lebih Baik
Beberapa tips di bawah ini adalah cara untuk mengambil foto makro dengan baik:
1. Hindari angin
Angin adalah musuh dalam fotografi alam makro. Memotret pada skala ini, sedikit gerakan pada subjek akan terlihat jomplang dan menjadikan foto menjadi buram. Salah satu tipnya adalah mencoba memegang tanaman atau cabang pohon, misalnya, dengan tangan barulah bidik objek dengan kameramu.
2. Sesuaikan cahaya yang masuk
Cahaya adalah temanmu. Mendapatkan foto makro, jauh lebih mudah saat memotret di bawah sinar matahari dibandingkan dengan memotret di bawah naungan pohon. Lebih banyak cahaya berarti kamera dapat menggunakan kecepatan rana yang lebih cepat dan mengurangi kemungkinan buram yang disebabkan oleh gerakan pada foto.
3. Atur komposisi gambar
Jangan lupa tentang komposisi juga. Foto gaya makro yang bagus bukan hanya menampilkan jenis detail yang tidak dapat dilihat oleh mata telanjang. Foto juga harus menjabarkan interaksi antara latar belakang dan latar depan yang dipandukan dengan elemen-elemen yang ada di dalam fot.
Gimana guys? Anda punya smartphone dengan lensa macro? Silakan jajal tips-tips di atas. Selamat mencoba!