Langsung ke konten utama

Apa Itu Platform Merdeka Mengajar? Bagaimana Cara Menggunakannya?

Platform merdeka mengajar adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk memberdayakan para lulusan perguruan tinggi yang belum mendapatkan pekerjaan atau kesempatan melanjutkan studi untuk mengajar di sekolah-sekolah yang membutuhkan.

Ia didirikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2020 sebagai salah satu upaya untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19 terhadap dunia pendidikan dan lapangan kerja.

Platform merdeka mengajar memberikan kesempatan kepada para lulusan untuk mengembangkan kompetensi dan keterampilan mereka melalui pengalaman mengajar selama satu semester di sekolah mitra. 



Para lulusan juga akan mendapatkan sertifikat pengabdian masyarakat dan bantuan biaya hidup selama mengajar. Selain itu, platform ini juga memberikan manfaat bagi sekolah-sekolah yang kekurangan tenaga pengajar, khususnya di daerah terpencil, terdepan, dan tertinggal.

Buat yang belum pernah dengar, platform merdeka mengajar telah berjalan selama tiga gelombang sejak tahun 2020 hingga 2021. Hingga saat ini, terdapat lebih dari 20 ribu lulusan yang telah mendaftar dan lebih dari 10 ribu yang telah diterima dan ditempatkan di berbagai sekolah di seluruh Indonesia.

Yang menarik, platform ini terbuka untuk semua lulusan perguruan tinggi dari berbagai jurusan dan latar belakang. Syarat utamanya adalah memiliki motivasi tinggi untuk berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.

Cara menggunakan platform merdeka mengajar
Merdeka mengajar adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk memberdayakan para guru dan siswa di Indonesia melalui penggunaan platform digital yang mudah dan fleksibel.

Platform ini memungkinkan para guru untuk membuat dan menyebarkan materi pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum nasional, serta memberikan umpan balik dan evaluasi kepada siswa secara online. Merdeka mengajar juga memfasilitasi interaksi antara guru dan siswa, serta antara siswa dengan sesama siswa, melalui fitur-fitur seperti forum diskusi, kuis, video, dan lain-lain.

Untuk menggunakan platform merdeka mengajar, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan oleh para guru dan siswa. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Daftar akun. Para guru dan siswa perlu mendaftar akun di situs web merdeka mengajar dengan mengisi formulir yang tersedia. Setelah mendaftar, para guru dan siswa akan mendapatkan email konfirmasi yang berisi tautan untuk mengaktifkan akun mereka. 

  • Buat kelas. Para guru dapat membuat kelas baru dengan menekan tombol "Buat Kelas" di halaman utama. Para guru dapat memberi nama kelas, deskripsi, dan gambar sampul sesuai dengan keinginan mereka. Para guru juga dapat menentukan kode kelas yang akan digunakan oleh siswa untuk bergabung dengan kelas tersebut.

  • Undang siswa. Para guru dapat mengundang siswa untuk bergabung dengan kelas mereka dengan cara membagikan kode kelas kepada siswa melalui email, pesan, atau media sosial. Para siswa dapat bergabung dengan kelas dengan menekan tombol "Gabung Kelas" di halaman utama dan memasukkan kode kelas yang diberikan oleh guru.

  • Buat materi. Para guru dapat membuat materi pembelajaran dengan menekan tombol "Buat Materi" di halaman kelas. Para guru dapat memilih jenis materi yang ingin dibuat, seperti teks, gambar, video, audio, atau kuis. Para guru dapat menambahkan judul, isi, dan sumber materi sesuai dengan kebutuhan mereka. Para guru juga dapat menentukan apakah materi tersebut bersifat publik atau privat, serta apakah materi tersebut wajib atau opsional bagi siswa.

Baca juga:


Setelah Anda memiliki materi yang dapat digunakan di platform merdeka mengajar, berikutnya adalah Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut:

  • Bagikan materi. Setelah membuat materi, para guru dapat membagikan materi tersebut kepada siswa dengan menekan tombol "Bagikan" di halaman materi. Para guru dapat memilih apakah materi tersebut akan dibagikan kepada seluruh siswa di kelas atau hanya kepada siswa tertentu. Para guru juga dapat menentukan waktu mulai dan selesai bagi siswa untuk mengakses materi tersebut.

  • Berinteraksi dengan siswa. Para guru dapat berinteraksi dengan siswa melalui fitur-fitur yang tersedia di platform merdeka mengajar, seperti forum diskusi, komentar, pesan pribadi, dan video call. Para guru dapat membuka forum diskusi untuk membahas topik-topik terkait dengan materi pembelajaran atau isu-isu lain yang relevan. Para guru juga dapat memberikan komentar pada materi yang dibuat oleh siswa atau oleh guru lain. Para guru juga dapat mengirim pesan pribadi kepada siswa atau guru lain untuk berkomunikasi secara langsung. Para guru juga dapat melakukan video call dengan siswa atau guru lain untuk melakukan pembelajaran secara sinkron.

  • Berikan umpan balik dan evaluasi. Para guru dapat memberikan umpan balik dan evaluasi kepada siswa melalui fitur-fitur yang tersedia di platform merdeka mengajar, seperti penilaian, laporan, dan sertifikat. Para guru dapat memberikan penilaian kepada siswa berdasarkan hasil kerja mereka pada materi pembelajaran atau kuis yang diberikan oleh guru. Para guru juga dapat melihat laporan perkembangan siswa yang menunjukkan aktivitas dan prestasi mereka di platform merdeka mengajar. Para guru juga dapat memberikan sertifikat kepada siswa yang telah menyelesaikan kelas atau materi tertentu sebagai bentuk penghargaan.

Bagaimana guys? Sudah pernah coba? Yuk, langsung akses di situs web https://merdekamengajar.id.

Postingan Populer

2027, Penduduk Bumi Kalah Dari Jumlah Smartphone

Menjelang akhir 2027 atau awal 2028, jumlah smartphone di dunia diprediksi akan melampaui populasi manusia. Laporan terbaru dari Techreport.com mengungkapkan bahwa pertumbuhan smartphone saat ini berjalan empat kali lebih cepat dibanding pertumbuhan jumlah penduduk global.  Jumlah perangkat melonjak dari 5,9 miliar unit di 2020 menjadi 7,42 miliar per Januari 2025. Di balik lonjakan ini, perputaran uang di industri smartphone pun terus membesar. Dalam periode 2020–2024, total pendapatan global dari industri ini mencapai USD 2,3 triliun. Bahkan diperkirakan angka tahunan akan menembus USD 560 miliar pada 2029, seiring adopsi smartphone yang makin merambah ke pasar negara berkembang. Namun, di tengah pasar yang terus berkembang, peta persaingan pemain besar mulai bergeser. Samsung yang dulu dikenal sebagai raja volume pengapalan, kini berada dalam posisi terdesak. Pengapalan kuartalannya turun drastis dari 80,4 juta unit pada akhir 2020 menjadi hanya 51,7 juta di kuartal IV 2024, lev...

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...

Motorola Terjun ke Industri Laptop

Motorola bersiap memperluas portofolio produknya dengan merilis laptop pertamanya, Moto Book 60, serta tablet terbaru Moto Pad 60 Pro. Kedua perangkat ini dijadwalkan meluncur secara resmi di India pada 17 April ini, dan akan dijual eksklusif secara online melalui Flipkart. Informasi soal perangkat ini mulai beredar sejak Motorola menggoda kehadirannya lewat halaman khusus di platform e-commerce tersebut. Kini, bocoran spesifikasi kunci keduanya pun muncul ke publik. Moto Book 60 hadir sebagai laptop pertama Motorola, menawarkan layar OLED 14 inci beresolusi 2.8K dengan tingkat kecerahan puncak hingga 500 nits. Perangkat ini ditenagai prosesor Intel Core 7, dipadukan dengan dual stereo speaker yang mendukung Dolby Atmos untuk kualitas audio lebih imersif. Soal daya tahan, Moto Book 60 dibekali baterai 60Wh yang mendukung pengisian cepat 60W via USB-C. Desainnya juga dibuat ramping dan ringan, dengan bobot hanya 1,4 kilogram. Motorola menghadirkan pilihan warna menarik hasil kolaborasi ...

Laptop Gaming Murah Asus Makin Banyak Variannya

Asus hari ini resmi memperkenalkan lini laptop gaming terbarunya di Indonesia, Asus Gaming Series. Hadir untuk menjawab kebutuhan gamers yang menginginkan perangkat bertenaga dengan harga yang ramah di kantong, laptop gaming murah Asus Gaming Series menawarkan dua varian, yaitu Asus Gaming V16 dan Asus Gaming K16.  Kedua laptop ini dirancang untuk memberikan pengalaman gaming optimal, lengkap dengan fitur modern dan performa tinggi yang masih dapat dijangkau oleh lebih banyak kalangan. Asal tahu saja, sebelum Asus Gaming Series terbaru ini, laptop gaming murah Asus adalah seri TUF Gaming yang harga laptop gaming Asus yang satu itu kini sudah semakin mahal. “Asus selalu berkomitmen menghadirkan pengalaman gaming terbaik untuk semua. Asus Gaming Series adalah bukti nyata dari komitmen tersebut,” ujar Jimmy Lin, Asus Southeast Asia Regional Director. Asus Gaming V16 menjadi andalan utama dalam seri ini. Laptop gaming murah tapi modern ini mengusung prosesor Intel® Core™ 5 210H dan GPU...

Review Asus Vivobook Flip 14 (TP3407), Laptop Lipat Layar OLED, Baterai Awet

Dalam beberapa tahun terakhir, tipe laptop convertible semakin diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari para pelajar hingga kaum profesional. Fleksibilitas desain yang memungkinkan mode penggunaan berbeda, mulai dari mode laptop, stand, tenda hingga tablet, memberikan nilai tambah bagi pengguna dengan mobilitas tinggi. Selain itu, layar sentuh dan dukungan stylus semakin memudahkan aktivitas kreatif dan pencatatan digital, menjadikan laptop convertible pilihan ideal untuk produktivitas modern. Di sisi lain, daya tahan baterai menjadi faktor utama yang dipertimbangkan pengguna dalam memilih laptop. Dengan meningkatnya kebutuhan akan perangkat yang bisa bertahan seharian tanpa sering mengisi ulang daya, laptop dengan efisiensi daya tinggi semakin populer.  Asus Vivobook Flip 14 TP3407 hadir sebagai solusi yang menggabungkan desain convertible, layar OLED berkualitas tinggi, dan daya tahan baterai yang cukup andal. Untuk itu, mari kita sedikit mengupas apa yang ditawarkan Asus lewa...