Pengguna prosesor Intel Core generasi 13 dan 14 yang mengalami masalah kini bisa sedikit lega karena Intel menambah garansi menjadi 5 tahun. Tambahan garansi ini bertujuan untuk menenangkan pengguna yang menghadapi ketidakstabilan pada prosesor mereka.
Thomas Hannaford, juru bicara Intel, menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen untuk mendukung konsumen dalam proses penukaran prosesor bermasalah.
Prosesor Intel versi boks awalnya memiliki garansi 3 tahun, sehingga perubahan ini memberikan total garansi 5 tahun untuk prosesor yang bermasalah.
Sebelumnya, Intel tidak memberikan informasi mengenai tambahan garansi atau kemungkinan recall, hanya menyebutkan bahwa masalah ketidakstabilan disebabkan oleh peningkatan voltase operasional.
Kabar gembira berikutnya, Intel sedang menggarap patch untuk memperbaiki masalah tersebut dan diharapkan akan dirilis pada pertengahan Agustus. Namun, patch ini tidak bisa memperbaiki prosesor yang sudah rusak, sehingga CPU tersebut harus diganti.
Patch tersebut diyakini akan mencegah crash di masa mendatang, tetapi untuk prosesor yang sudah mengalami crash, penggantian adalah opsi terbaik.
Selain voltase yang meningkat, ada faktor lain yang menyebabkan ketidakstabilan sistem. Hannaford memastikan bahwa peningkatan voltase adalah penyebab utama, namun manajer komunitas Intel, Lex Hoyos, mengungkapkan bahwa masalah oksidasi saat perakitan CPU juga berkontribusi terhadap ketidakstabilan.