TSMC diperkirakan akan meraup sekitar $31 miliar hanya dari dua node semikonduktor kelas atasnya.
Menurut DigiTimes, pendapatan TSMC untuk kuartal kedua tahun 2024 saja mencapai $10,4 miliar, yang menyumbang sekitar 40 persen dari total pendapatan untuk tiga kuartal pertama. Peningkatan pesat ini terutama disebabkan oleh perusahaan Taiwan tersebut yang berhasil memanfaatkan tren AI.
Ke depannya, TSMC memperkirakan akan menghasilkan $23,3 miliar, terutama dari produk 3nm dan 5nm unggulannya. Pelanggan utama kali ini termasuk Nvidia dan Apple, dengan Apple yang sedang mempersiapkan lini produksi untuk seri iPhone 16 generasi berikutnya, yang kemungkinan besar akan menggunakan node 3nm TSMC.
Sementara itu, produksi Blackwell oleh Nvidia sedang berjalan lancar, dan mengingat perusahaan ini sangat bergantung pada TSMC untuk kebutuhan semikonduktor utamanya, raksasa Taiwan ini diprediksi akan meraih keuntungan besar pada kuartal berikutnya.
Industri semikonduktor saat ini cenderung lebih menguntungkan bagi TSMC, dengan Intel dan Samsung tertinggal, terutama dalam hal kehadiran pasar.
TSMC dilaporkan sedang meningkatkan pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan (R&D) demi masa depan, dan jika tren saat ini terus berlanjut, perusahaan ini akan mendominasi proses-proses baru, termasuk node 2nm.