Pada saat itu, perusahaan yang ditawarkan masih fokus di sekitar area Jakarta. Namun saat ini Google telah memperluas jaringan rekrutnya ke beberapa kota lain di Indonesia, seperti Yogyakarta, Surabaya, dan Bali.
Aplikasi ini terkoneksi dengan lebih dari 25.000 pekerja dan bekerja sama dengan ratusan perusahaan. Awalnya, belum banyak pekerjaan yang sesuai dengan kriteria pengguna yang tersedia di job search. Namun tentunya Google berbenah.
Bickey Russell, Project Lead Kormo saat mempresentasikan aplikasi Kormo di Gogle for Indonesia menyebutkan, fitur-fitur Kormo kini memiliki beberapa fungsi lain yang disebut bisa semakin memudahkan pelamar dalam mencari kerja.
Sebagai contoh, yang menjadi pembeda di dalam aplikasi Kormo ini dengan beberapa platform serupa seperti LinkedIn yakni adalah dalam pembuatan CV digital. Pasalnya, salah satu hal vital dalam mencari pekerjaan adalah membuat curriculum vitae (CV) itu sendiri.
Baca juga:
- Cara Pasang Ads.txt di Blog Gratisan
- Apa Itu Google Shopping?
- Google Uji Coba Sejumlah Fitur Terbaru di YouTube
LinkedIn sendiri memang punya fitur untuk membuat CV. Untuk itu, Google menghadirkan inovasi untuk menyediakan fitur khusus untuk membuat CV secara lebih mudah dan gratis. Tak hanya itu, pengguna juga bisa mengatur siapa saja yang bisa melihat CV tersebut. bahkan, CV bisa dibagikan secara online dan dicetak sehingga bisa dibawa saat proses berikutnya, seperti interview kerja.
Platform ini juga sebelumnya sudah diperkenalkan di beberapa negara lain. Dan melalui Kormo, Google berupaya membantu para pengguna yang merupakan fresh graduate untuk mendapatkan jenjang karier sesuai dengan minat dan ketertarikan (passion) mereka.
Menurut Bickey, Kormo hadir karena banyaknya anak muda yang baru lulus dan bingung mau kerja di mana. Dengan bantuan AI, Kormo melakukan analisis berdasarkan keahlian dan kompetensi yang dimiliki seseorang, kemudian merekomendasikan pekerjaan yang tepat.
Tentunya hal ini merupakan suatu inovasi yang sangat bermanfaat bagi para peluang pencari kerja. Harapannya, dengan aplikasi-aplikasi semacam ini, angka pengangguran di Indonesia paling tidak akan semakin berkurang.
